HABARI.ID, KAMPUS I Sebagai salah satu Pergurutan Tinggi Negeri di Provinsi Gorontalo yang berkategori unggul, Universitras Negeri Gorontalo sudah sangat teruji dalam berbagai kompetisi baik tingkat regional, nasional samapi internasional. Nah, sekarang Kampus Merah Maron itu bukan hanya siap menjadi aktor dalam ajang MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) tingkat Nasional tahun ini, tetapi siap menjadi juara mengharumkan citra kampus dan daerah.
Ketua Panitia MTQ Dr. Herson Kadir, M.Pd jelaskan saat ini Ia tengah melakukan penjaringan mahasiswa yang siap mengikuti ajang yang bergerak dibidang keagamaan itu.
Dr. Herson sampaikan, dari ribuan mahasiswa yang ada di UNG ada sebanyak 134 mahasiswa dari berbagai fakultas sudah dinilai memiliki kemampuan bertilawatil Quran.
“Kompetisi yang kami buka secara internal di UNG, merupakan bagian dari penjaringan siapa saja mahasiswa yang akan mewakili UNG termasuk daerah ke ajang tingkat Nasional,” ujarnya.
Menurut Dr. Herson, kompetisi baik secara internal dan tingkat nasional itu bukan hanya sebatas lomba saja, akan tetapi menjadi wadah bagi perguruan tinggi negeri seperti UNG, untuk memperkuat dan membina karakter mahasiswa.
“Ini merupakan proses seleksi akan mencari mahasiswa terbaik, dengan pontensi bidang tilawah Al-Qur’an. Nantinya yang terbaik dalam 15 cabang lomba akan mewakili UNG pada ajang MTQ tingkat Nasional,” ujar Herson.
Rektor UNG yang diwakili wakil rektor bidang kemahasiswaan dan alumni Prof. Dr. Mohamad Amir Arham, M.E., mengungkapkan kompetisi ini menjadi wadah penting, mengembangkan potensi dan bakat mahasiswa dalam bidang ilmu al-quran yang konstruktif dan kompetitif. Untuk itu diharapkan peserta MTQ dapat saling bersaing secara sportif, dengan menampilkan kemampuan terbaik dihadapan para juri.
“Dengan ini diharapkan tidak hanya menjaring mahasiswa berprestasi, namun juga dalam mencetak generasi Qur’ani yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam spiritual dan akhlak,” terang Amir.
Melalui penyelenggaraan MTQ ini kata Amir, UNG tidak hanya memperkuat tradisi akademik, tetapi juga meneguhkan peran perguruan tinggi dalam membina mahasiswa yang berprestasi secara holistik, baik dalam bidang akademik maupun keagamaan.
“MTQ menjadi simbol semangat UNG dalam melahirkan insan-insan unggul, berkarakter, dan berlandaskan nilai-nilai luhur keislaman,” pungkasnya.(bm/habari.id).