Habari.id – KPU Kota Gorontalo resmi menutup pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) Walikota dan wakil Walikota untuk Pilkada 2024.
Penutupan itu setelah KPU Kota Gorontalo melaksanakan proses pendaftaran selama tiga hari berturut-turut, yakni mulai dari tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024.
Pendaftaran resmi ditutup pada Kamis, 29 Agustus 2024 pukul 23.59 WITA, Sesuai dengan waktu yang ditentukan.
KPU Kota Gorontalo tidak lagi menambah waktu pendaftaran, mengingat Kota Gorontalo tidak termasuk dalam daerah yang berpotensi hanya satu pasangan calon.
“Hari ini kami secara menutup tahapan pendaftaran calon Walikota dan wakil Walikota Gorontalo untuk tahun 2024,” ungkap Mario dalam konferensi pers yang dilakukan para Anggota KPU Kota Gorontalo.
Berikut rekapitulasi pendaftaran Bapaslon yang telah diterima oleh KPU Kota Gorontalo:
Pada 27 Agustus 2024, pasangan Mohammad Ramli Ahmad Anwar dan Ana Supriyana Abdul Hamid, (RAMAH), mendaftarkan diri melalui jalur perseorangan pada pukul 10.35 WITA, dan telah diterima pendaftarannya oleh KPU Kota Gorontalo.
Di hari yang sama, pasangan Adhan Dambea dan Indra Gobel, (AIR), mendaftarkan diri pada pukul 14.00 WITA. Pasangan ini diusung oleh gabungan partai politik, yakni Gerindra dan PAN, dan juga telah diterima pendaftarannya.
Pada 29 Agustus 2024, pasangan Idris Rahim dan Andi Ilham, dengan singkatan IDAMAN, mendaftarkan diri pada pukul 08.15 WITA. Mereka diusung oleh gabungan partai politik PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo, dan pendaftarannya juga diterima oleh KPU Kota Gorontalo.
Di hari yang sama, pasangan Ryan Kono dan Charles Budi Doku mendaftarkan diri pada pukul 15.59 WITA. Mereka diusung oleh gabungan partai politik Golkar, NasDem, dan Demokrat, dan telah diterima pendaftarannya.
Dengan ini KPU Kota Gorontalo menyatakan telah menutup pendaftaran Bapaslon walikota dan wakil walikota untuk Pilkada Kota Gorontalo 2024 dan akan segera melanjutkan ketahapan berikutnya, yakni verifikasi dan penelitian berkas pendaftaran serta pemeriksaan kesehatan bagi para Bapaslon.