HABARI.ID, DEKOT I “Biarlah kami yang di caci maki rakyat, di marahi rakyat atas proses pembangunan infrastruktur yang kami perjuangkan, asalkan hasil perjuangan itu bisa di nikmati dan di rasakan rakyat,” ungkap Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, saat mengisahkan proses pembangunan Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo.
Irwan ceritakan saat ini Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo sebagai pendongkrak ekonomi daerah, yang kini di nikmati dan di rasakan masyarakat.
Pesatnya peningkatan ekonomi di Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo saat ini, tidak serta merta. Tetapi melalui proses yang panjang, bahkan tantangan juga tuntutan masyarakat yang banyak.
“Begitu banyak hal kami hadapi di awal proses pembangunan Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo berlangsung ..,”
“Mulai dari kualitas pekerjaan yang dikatakan tidak baik, tuntutan masyarakat atas percepatan penyelesaian pekerjaan sampai dengan isu indikasi hukum di atas proyek yang di danai oleh PEN tersebut ..,”
“Tetapi Alhamdulillah, sekarang perputaran ekonomi terjadi di atas Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo, yang jelas di rasakan dan di nikmati masyarakat ..,”
“Bahkan dampak positif dari aktivitas ekonomi terjadi di Pusat Kuliner Kalimadu, turut di rasakan masyarakat sekitar ..,”
“Bagi saya, makian dan cacian masyarakat atas proses awal pengerjaan Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo, adalah sebuah motivasi bagi saya sebagai wakil rakyat untuk terus bekerja ..,”
“Dan Alhamdulillah, saya bahagia dan senang karena rakyat bisa menikmati Pusat Kuliner Kalimadu Kota Gorontalo,” terangnya.
Ia sampaikan, tidak ada sebuah pembangunan yang di lakukan baik Pemerintah Daerah dan DPRD Kota Gorontalo, itu tidak memberikan manfaat untuk rakyat.
“Saya percaya, jika program pembangunan yang di lakukan Pemerintah Daerah dan di perjuangkan DPRD Kota Gorontalo, hanya demi kepentingan rakyat ..,”
“Bagi saya, jika dalam proses pembangunan itu ada hal yang menyimpang, maka saya lawan, siapapun yang berdiri di atas kepentingan itu,” tegasnya.(bnk/habari.id).