Jangan Kalah Berperang Dengan Wabah

oleh -35 Dilihat
oleh
wabah
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, saat diwawancarai awak media.(f/ver).

HABARI.ID I Perjuangan belum berakhir. Perang ini masih berlanjut, dan tak tahu kapan berakhirnya. Jangan kalah berperang dengan wabah, terus bangkit perkuat benteng kesehatan, agar pertumbuhan bisa kita raih. Tegas Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Selasa (17/08/2021) usai upacara peringatan kemerdekaan RI ke 76.

Penderitaan di tengah Covid-19 sudah dua tahun dirasakan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, dan masyarakatnya. Dua tahun pula momen peringatan Kemerdekaan RI berlangsung di tengah masa sulit.

banner 468x60

Namun bagi Nelson, pemerintah daerah dan masyarakat tidak perlu takut dengan wabah, meski momen 76 tahun kemerdekaan RI masih dilaksanakan di tengah Covid-19.

Sebab peredaran wabah virus mematikan itu, mulai mudah dikendalikan baik dengan protokol kesehatan serta percepatan vaksinasi secara masif, dari tingkat daerah, kecematan, kelurahan, desa sampai RT/RW.

Proses upacara pengibaran Bendera Merah Putih, pada peringatan HUT ke 76 Kemerdekaan RI di Kabupaten Gorontalo.

“Kita jangan kalah dengan wabah. Protokol kesehatan dan vaksinasi secara masif, adalah senjata paling ampuh untuk kita bisa melawan wabah ..,”

“Kita harus tetap tangguh memperkuat benteng kesehatan, agar pertumbuhan semua aspek di daerah bisa dirasakan masyarakat,” ujarnya.

Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh menurut Bupati Gorontalo Dua Periode ini, bukan hanya sebatas tema seremonial saja ..,”

“Tetap ajakan, motivasi dan semangat nasionalisme untuk semua kalangan, bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

“Tema hari kemerdekaan RI ke 76 ini, jangan hanya kita jadikan seremonial belaka. Tetapi kita harus implementasikan kepada kehidupan sehari-hari, terutama bagi masyarakat ..,”

“Pemerintah Daerah dari semua tingkatan, harus turun berjuang menjadikan masyarakat itu tangguh, sehingga bisa tumbuh dan meresakan kemerdekaan dari pandemi Covid-19,” pungkasnya.(ver/habari.id).

Baca berita kami lainnya di


Tinggalkan Balasan