Idris: Dana Desa Memiliki Peranan Penting Turunkan Kemiskinan

oleh
Idris, Dana Desa.
Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Dr. (Hc) Abdul Halim Iskandar, M.Pd, saat menghadiri salah satu kegiatan.
banner 468x60
HABARI.ID I Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim katakan, Dana Desa memiliki peranan penting dalam menurunkan kemiskinan di daerah, ketika memaparkan data kemiksinan Provinsi Gorontalo dihadapan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Dr. (Hc) Abdul Halim Iskandar, M.Pd, Jumat (18/9/2020).

Idris jelaskan bahwa kucuran dana desa di Provinsi Gorontalo yang mencapai Rp 2,9 triliyun di tahun 2015 sampai 2020, memiliki peran penting untuk menurunkan angka kemiskinan.

“Kalau kita lihat angka kemiskinan dari tahun 2016 itu 18,16 persen. Bulan Maret 2020 ini diantaranya karena pengaruh dana desa, itu turun sampai 15,22 persen …”

“Sehingga itu kita bersyukur, hari ini pak Mentri bersama jajarannya akan melakukan sosialisasi prioritas penggunaan dana desa ini …”

“Yang pasti itu kegunaanya untuk infrastruktur, pemberdayan masyarakat dan untuk penanggulangan covid-19,” kata Idris.

Selain itu Idris juga mengungkapkan bahwa ekonomi di Provinsi Gorontalo 70 persen, dikerahkan oleh belanja pemerintah.

Sehingga, ketika bulan Januari sampai April dana pemerintah belum cair maka ekonomi di gorontalo, kelihatan melambat.

“Kalau kita lihat dana pemerintah di tahun 2020 ini baik dana APBD Provinsi, Kabupaten dan Kota hanya Rp 6,3 Triliyun. Untuk APBN hanya Rp 4 Triliyun …”

“Dan untuk dana desa tahun 2020 ini hampir Rp 633 miliar. Sekarang ini, sesuai evaluasi kepala dinas PMD sudah mencapai 82 persen,” ucap Idris.

Dia juga menuturkan bahwa, sebelumnya anggaran dana desa itu Rp 633 miliar. Dilakukan recofusing dan realokasi untuk pandemi covid-19.

Diantaranya, untuk desa tangguh covid, Padat karya tunai dan belanja langsung, yang mencapai Rp 273 miliar.

“Sehingga itu dana desa sangat berarti bagi pendapatan masyarakat, bagi pertumbuhan ekonomi dan juga menurunkan angka kemiskinan,” jelas Idris.

Disamping itu, dia mengatakan bahwa dana desa juga berpengaruh kepada indeks desa membangun.

Di Gorontalo tinggal satu desa yang sangat tertinggal, 90 desa tertinggal ada dua desa mandiri, 122 desa maju dan 442 desa yang berkembang.

“Inysa Allah dengan dana desa di 2021 ini akan naik terus dalam rangka untuk kita meningkatkan kesejahterahan daripada masyarakat …”

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas kunjungan pak Mentri. Kami siap untuk menerima arahan dalam rangka memperlancar penggunaan dana desa untuk 2021 yang akan datang …”

“Saya atas nama jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo mengucapkan trima kasih dan apresiasi kepada pak Mentri yang melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Gorontalo,” tandasnya.(sodik/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan