Hebat! Baznas Kota Utus Santri Terbaik Sekolah di Baznas Pusat

oleh
baznas
Alfa R.Z Koniyo, santri utusan Baznas Kota Gorontalo, saat di Bandara Djalaluddin Gorontalo, diantar oleh Petugas Baznas Kota Gorontalo dan Orang Tuanya.
banner 468x60

HABARI.ID, KOTA I Tepat Jumat (28/10/2021) Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kota Gorontalo, resmi mengutus seorang santri terbaik menjalani pendidikan di Sekolah Cendekiawan Baznas Pusat.

Dia bukan dari kalangan keluarga yang berada, namun kaya akan ilmu dan pengetahuan. Keterbasatan ekonomi keluarga di tengah pandemi Covid-19 sejak tahun 2020 lalu, tidak membuat semangatnya surut untuk terus berprestasi.

Walhasil, Ia pun menjadi satu-satunya santri di Provinsi Gorontalo yang lulus murni, masuk di Sekolah Cendekiawan Baznas Pusat.

Dia adalah Alfa R.Z Koniyo, remaja asal Kelurahan Limba U1 Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo, lulusan salah satu Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Bone Bolango.

Ketekunan dirinya untuk menjadi orang yang berguna bagi agama, orang tua dan banyak orang, patut diacungi jempol.

Pasalnya proses tersebut Ia lalui dengan tidak mudah, diperhadapkan dengan kondisi keluarga yang kurang harmonis, serta keterbatasan kebutuhan sehari-hari yang harus membuat dirinya lebih bersabar.

Pasca lulus dari SDN yang ada di Kabupaten Bone Bolango, santri Tahfiz Quran didikan Baznas Kota Gorontalo ini secara mandiri mendaftarkan diri, mengikuti seleksi siswa baru tahun pelajaran 2021 yang dibuka Sekolah Cendekiawan Baznas Pusat.

Meski memiliki nilai rata-rata 90, Ia tetap belajar dengan giat agar bisa lulus pada seleksi tersebut. Sebab Sekolah Cendekiawan Baznas Pusat, merupakan sekolah khusus untuk santri berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu atau Fuqara Wal Masakin.

Usahanya pun tidak sia-sia, Ia berhasil lulus pada seleksi awal yakni administrasi yang Ia lakoni secara online.

Kemudian Ia melanjutkan pada tahap berikut, mengikuti ujia ilmu pengetahuan dari Tim Pusat, kemudian verifikasi aktual oleh Tim Pusat dan perwakilan dari Baznas Kota Gorontalo.

“Saya dites melafalkan tanpa membuka Al Quran. Ada lebih dari lima juz yang saya lafalkan saat ujian secara online itu. Kemudian, tim Panitia Seleksi baik dari Baznas Pusat dan Bazanas Kota Gorontalo, data ke rumah. Alhamdulillah saya lulus ..,”

“Kunci untuk berprestasi, hormati orang tua. Karena orang tua bisa membuka jalan kita untuk menuju kesuksesan ..,”

“Kemudian, ibadah, agar Allah SWT akan mempermudah urusan kita. Berdoa dan ikhtiar, belajar dengan penuh kesabaran,” ungkapnya.

Norma Ningsi Bungi, yang juga Pelaksana Bidang Pendayagunaan di Baznas Kota Gorontalo katakan, bukan hanya santri yang dilakukan tes oleh tim pansel. Akan tetapi sudah termasuk dengan orang tua santri.

“Setelah santri mengikuti tes, kami dari tim pansel melakukan ujian atau wawancara kepada orang tua santri. Selanjutnya, hasil tersebut kami kirim ke Pansel Pusat untuk di verifikasi ..,”

“Sekitar hampir dua bulan, pengumuman disampaikan dari pusat. Dan alhamdulillah, adik Alfa lulus dengan predikat baik. Kami bangga, ada santri asal Kota Gorontalo menjalani pendidikan di Sekolah khusus dari Baznas,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Baznas Kota Gorontalo, Marzuki Pakaya tambahkan, ini adalah sebuah hasil kinerja baik Baznas Kota Gorontalo dengan tenaga pendidik di Baznas serta orang tua.

“Suatu kebanggaan tersendiri bagi kami, ada perwakilan Baznas Kota Gorontalo menjalani pendidikan di Sekolah Cendikiawan Baznas Pusat. Apalagi, untuk masuk di sekolah itu sangat tidak mudah, karena itu sekolah berprestasi ..,”

“Tidak hanya itu saja, jika seorang santri terus berprestasi di sekolah tersebut, maka akan mendapatkan rekomendasi dari sekolah, menalnjutkan di tingkat pendidikan selanjutnya di sekolah tersebut seperti SMA ..,”

“Baznas Kota Gorontalo sendiri, telah memfasilitas semua kebutuhan santri ini. Dan sebenarnya, santri itu sudah harus berangkat masuk sekolah, namun masih PPKM sehingga belum bisa. Namun mengikuti pendidikan secara online,” pungkasnya.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan