Gubernur Bangun Posko Kebersihan di Kawasan Terdampak Banjir

oleh
Disela meninjau dan membersihkan kawasan terdampak banjir, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie membagikan masker kepada masyarakat.
banner 468x60
HABARI.ID I Gubernur Gorontalo Rusli Habibie siap membangun posko kebersihan, di kawasan terdampak banjir di Kota Gorontalo tepatnya di Kelurahan Bugis.

Pembangunan posko kebersihan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo di wilayah terdampak banjir ini, diungkap Gubernur Gorontalo Rusli Habibie Selasa (16/06/2020), di sela mengikuti bakti sosial di kawasan tersebut.

Inisiatif Gubernur Gorontalo untuk membangun posko kebersihan, karena melihat gundukan sampah disetiap sela batas rumah warga korban banjir, yang bisa menjadi sumber penyakit.

“Kami buat posko keberrsihan di dekat sini, agar kawasan ini bersih. Selain itu kami dukung dengan alat pemerih termauk mobil pengangkut sampah …”

“Kalau masih merasa kurang, kami aka upayakan meminjam di kabupaten agar bisa melayani masyarakat di kawasan terdampak banjir …”

“Dan posko kebersihan yang kami bangun ini, agar bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menyampaikan informasi tentang kawasan yang masih banyak sampah,” ujar Rusli.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, bersama seluruh unsur pemerintah daerah dan Forkopimda, saat meninjau lokasi kawasan terdampak banjir.

Semua kawasan yang terdampak banjir dikunjungi Gubernur bersama jajaran pejabat lain, baik pemerintah daerah dan Forkopimda.

Kehadiran Orang Nomor Satu di Provinsi Gorontalo ini, pun dimanfaatkan masyarakat juga korban bencana, untuk menyampaikan keluh kesah mereka.

Tidak ingin mengecewakan masyarakat, Gubernur Gorontalo Dua Periode ini dengan sigap menanggapi semua curhatan rakyatnya.

“Kami akan berupaya sepenuhnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk membangun posko kebersihan …”

“Dan saat ini saya harap masyarakat bersabar, kita bersihkan dulu wilayah ini, sekarang masih banyak sampah yang harus segera dibersihkan,” pinta Rusli.

Terkait bantuan makanan yang dikeluhkan oleh sejumlah warga di bagian gang-gang, yang tidak kebagian makanan.

Langsung ditanggapi Rusli, dengan meminta BPBD untuk membangun dapur umum kecil, di kawasan tersebut agar masyarakat bisa mendapatkan makanan.

Sejumlah alat akan segera disediakan utamanya alat pembersih dan pengangkut sampah yang bisa dimobilisasi untuk jalan-jalan sempit di bagian dalam area pasar.

Selain peninjauan, Rusli yang juga didampingi anggota Komisi VIII DPR RI, Idah Syahidah, membagikan masker kepada masyarakat sekitar.

Unsur TNI saat membersihkan sampah di kawasan bencana alam.

Kerja bakti pembersihan dilakukan oleh tim gabungan dari unsur TNI 150 orang, unsur polri 150 orang atau 4 pleton, unsur Tagana 60 orang.

BPBD 40 orang, DLHK 20 orang, Satpol PP 15 orang, dan PMI 20 orang, dengan total kekuatan personil sebanyak 455 orang.

Untuk mobil operasional, tim pembersih dibantu dengan mobil operasional dari TNI dan Polri, 3 mobil dari Tagana, 5 buah mobil dari BPBD, 12 buah mobil sampah dan 2 viar, Satpol PP 1 unit Damkar, serta 3 unit mobil dari PMI.

Lokasi pembersihan terdiri dari pasar kamis dan rumah penduduk di kelurahan bugis dimana warga terdampak sebanyak 1827 KK atau 5225 jiwa.

Di Kelurahan Padebuolo, Kelurahan Ipilo Kota Timur, yang terdampak sebanyak 2989 KK atau 5022 jiwa, serta wilayah Bone bolango korban terdampak sebanyak 8600 jiwa.

Kunjungan gubernur didampingi sejumlah pejabat seperti Walikota Gorontalo, Danrem 133/NWB, Dansat Brimob, anggota Komisi VIII DPR RI.

Unsur DPRD Provinsi, Ketua PMI Provinsi Gorontalo, pejabat Pemprov Gorontalo, dan unsur terkait lainnya.(sodik/habari.id/rls).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan