HABARI.ID I GSSB (Gerakan Shalat Subuh Berjamaah) yang menjadi program dan agenda rutin Pemerintah Kota Gorontalo, kembali digelar Minggu (21/06/2020).
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Gorontalo Deddy Kadullah jelaskan, GSSB ini sempat terhenti.
Karena mengingat seluruh dunia dan daerah termasuk Kota Gorontalo dilanda bencana non alam pandemi Covid-19.
Dimana sesuai aturan pemerintah pusat, provinsi termasuk Pemerintah Kota Gorontalo, kegiatan berpotensi banyak orang dihentikan sementara. Tidak terkecuali GSSB, yang sudah menjadi kegiatan rutin Pemerintah Kota Gorontalo.
“Sebagai Pemerintah Daerah yang ikut menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dan mendukung segala ketentu Pemerintah Pusat dan Provinsi Gorontalo, kami mengehentikan sementara program religi ini,” ujar Deddy.
Pasca PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) tidak diperpanjang, dan Pemerintah Kota Gorontalo sedang gencar menerapkan pendisiplinan kepatuhan protokol kesehatan kepada masyarakat, program tersebut kembali digelar.
“Mengingat shalat berjamaah di masjid di wilayah Kota Gorontalo sudah diawali dengan shalat Jumat kemarin, maka kami pun berpendapat untuk kembali menggelar kegiatan rutin pada setiap hari Ahad …”
“Pelaksanaan program religi ini, akan diawali dengan menunaikan shalat subuh berjamaah di Masjid Agung Baitul Rahim Kota Gorontalo Ahad besok …”
“Dalam shalat subuh berjamaah, seluruh jamaah wajib menerapkan protokol kesehatan, baik itu memakai masker …”
“Cuci tangan saat hendak masuk atau keluar masjid dan jaga jarak ketika menunaikan shalat,” pungkas Deddy.(bink/habari.id).
