Empat Sopir Bentor Reaktif Pasca Jalani Rapid Test

oleh
Empat.
Pengambilan rapid test oleh petugas kesehatan kepada sopir Bentor.
banner 468x60
HABARI.ID I Empat dari 18 sopir angkutan umum Bentor, reaktif pasca menjalani rapid test usai terjaring operasi gabungan oleh Satpol PP Provinsi Gorontalo, TNI dan Polri di Jalan Jhon Aryo Katili Kota Gorontalo Sabtu (05/12/2020).

Sebelumnya empat sopir Bentor ini terjaring operasi gabungan karena tidak memakai masker, atau tidak menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas.

Pantauan habari.id pelanggaran mereka lakukan baru pertama kali, sehingga sanksinya masih teguran lisan oleh aparat.

Sementara itu Yuyun, seorang petugas kesehatan menjelaskan bahwa, mereka yang reaktif hasil rapid test akan menjalani isoliasi mandiri.

“4 yang reaktif rapid test, kami meminta untuk beristirahat secara mandiri,” kata Yuyun selaku tim rapid test instansi Kesehatan Provinsi Gorontalo.

Pantauan habari.id, operasi penegakan protokol kesehatan tersebut ada 4 lokasi berbeda, yakni Pasar Sentral.

Simpang empat Mcdonald, Center Point dan Simpang empat BRI Andalas atau Jalan John Aryo Katili eks Jalan Andalas.

Sebelumnya juga Jumat (04/12/2020) malam Tim Gabungan telah menertibkan sebanyak tujuh Warkop, yang melanggar protokol kesehatan.

Tujuh Warkop tersebut mendapatkan sanksi teguran tertulis oleh tim gabungan, karena sudah melakukan pelanggaran yang sama.

Penegakkan Perda Nomor 4 tahun 2020 ini, akan terus berlangsung sampai dengan Gorontalo benar-benar jauh dari Covid-19.

Penerapan sanksinya pun bertahap, mulai dari sanksi teguran lisan, tertulis, sanksi administrasi sampai dengan pencabutan izin usaha bagi pelaku usaha.(dik/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan