HABARI.ID I Meski di masa sulit pandemi Covid-19, Pemkot Gorontalo masih bisa mengukir prestasi sampai di tingkat nasional.
Buktinya, dari data yang diperoleh Habari.Id Senin (23/08/2021), capaian MCP (Monitoring Control for Prevention) Korsupgah (Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi) KPK RI, skor Pemkot Gorontalo lebih tinggi daripada Pemprov Gorontalo.
Data tersebut terungkap pada rapat evaluasi percepatan Korsupgah Triwulan II tahun 2021, di Aula Kantor Wali Kota Gorontalo.
Dipimpin Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, diikuti Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan F. Kono, Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid dan pejabat OPD.
Dalam data tersebut total skor dimiliki Pemerintah Kota Gorontalo mencapai 42.35, angka tersebut merupakan akumulasi dari penilaian delapan indikator.
Mulai dari perencanaan penganggaran APBD, PBJ, perizinan, APIP, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, manajemen aset dan tata kelola keuangan desa.
Meski memiliki skor capaian diatas Pemerintah Provinsi Gorontalo, Wali Kota Gorontalo Marten Taha sendiri menekankan seluruh pejabat lebih maksimal. Sebab, posisi Kota Gorontalo sekarang masih pada urutan ketiga.
“Akhir Bulan Agustus tahun ini, harus meningkat capaian supervisi Korsupgah. Data-data yang sudah di upload, agar dapat di verifikasi lagi ..,”
“Semua OPD harus saling koordinasi, khusus OPD terkait dalam delapan indikator harus aktif melakukan koordinasi dengan KPK RI,” tegasnya.(bnk/habari.id).
