Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 yang berlangsung di Gedung Panua dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri Wakil Bupati, Iwan S. Adam, para asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD.
Hadir pula Forkopimda Pohuwato, Aleg DPRD Pohuwato, Kepala Bapppeda Provinsi, unsur perguruan tinggi UNG dan UNIPO, unsur vertikal, perbankan, camat dan kades yang mengikuti secara virtual.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul mengatakan bahwa pelaksanaan Musrenbang kali ini merupakan pertama Pemerintahan SIAAP. Olehnya melalui kesempatan ini, perlu disampaikan capaian indikator makro pembangunan Kabupaten Pohuwato kurun waktu 4 tahun dan akan menjadi starting point untuk kami menjalankan roda pemerintahan 5 tahun akan datang bersama-sama dengan lembaga DPRD.
Selanjuntya, RKPD tahun ini juga merupakan tahun pertama Pemerintahan SIAAP dan saat ini juga pemerintah daerah sementara menyusun rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Melalui kesempatan ini, Bupati mengajak semua pihak untuk terus mempermantap pembangunan, perbaikan pelayanan publik dan terus berupaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. “Oleh karena ini menjadi Musrenbang pertama pada periode Pemerintahan SIAAP, maka saya dan bapak wakil bupati sangat mengharapkan dokumen perencanaan disusun secara baik, terarah dan terukur, sehinga apa yang menjadi cita-cita, harapan dan janji politik untuk mewujudkan Pohuwato sehat, hijau, handal, agamis dan produktif dapat terwujud,”ungkapnya.
Ia pun menjelaskan adapun target yang ingin dicapai tahun 2026 berupa indeks pembangunan manusia (IPM) ditargetkan sebesar 70,7 persen ,pertumbuhan ekonomi 5,0 persen, kemiskinan ditargetkan sebesar 16,5 persen, angka pengguran sebesar 2,75 persen, dan gini ratio sebesar 0.380 persen. “Untuk mewujudkan target tersebut tentunya dibutuhkan kolabarasi dan kerja sama kita semua terutama lembaga DPRD, Forkopimda, UPT Kementrian, perangkat daerah, para camat, kepala desa/lurah serta seluruh stake holder yang ada di Kabupaten Pohuwato serta yang paling utama adalah dukungan seluruh masyarakat Pohuwato,”terangnya.
Diakhir sambutan, Bupati Saipul Mbuinga mendorong semua pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato, terutama kepada pejabat eseslon II, III dan seluruh ASN untuk menciptakan terobosan-terobosan, ide-ide yang inovatif, dengan satu harapan kekurangan sumber dana pembangunan tidak menjadi penghambat kita dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan tidak menjadi penghambat kita dalam memajukan daerah ini.
