HABARI.ID | Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer didaulat menjadi pembicara pada kuliah umum Universitas Bina Taruna (Unbita) bertempat di halaman kampus, Selasa (20/9/2022). Kuliah umum menandai awal perkuliahan bagi sekitar 300 mahasiswa baru Unbita tahun ajaran 2022/2023.
Pada kesempatan tersebut, peraih gelar Ph.D dari Universitas Kebangsaan Malaysia itu bicara tentang eksistensi mahasiswa sebagai agent of change di era industri 4.0 menuju era society 5.0. Hamka menilai peran mahasiswa sangat penting karena menjadi instrumen antara pemerintah di satu sisi dan masyarakat di sisi lain.
“Ketika ada kebijakan yang bertentangan dengan nurani masyarakat, tidak selaras dengan kebijakan publik maka instrumen yang paling obyektif masyarakat menaruh harapan ada di mahasiswa,” kata Hamka.
Dosen Ilmu Politik Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta itu juga membeberkan bagaimana digitalisasi semua sektor mendorong perubahan budaya belajar. Ia membandingkan saat dulu kuliah harus berada di perpustakaan berjam-jam untuk membaca buku, jurnal dan referensi lain untuk belajar. Saat ini, hampir semua yang mahasiswa butuhkan ada di gawai melalui akses internet.
“Di era artificial intelligence maka kalian tinggal duduk di ruangan tinggal mencari apa yang perlu dibaca. Semua sudah siap buku dan jurnal internasional dalam bentuk e-book,” jelasnya.
Terkait dengan posisinya sebagainya penjabat gubernur, Hamka menaruh perhatian terkait dengan pengembangan sumber daya manusia. SDM Gorontalo yang sudah dikenal sebagai penghasil orang orang intelektual seperti BJ. Habibie, John Aryo Katili dan H.B Jassin perlu untuk dijaga.
Salah satunya dengan memberikan fasilitas bagi mahasiswa Gorontalo yang sedang menimba ilmu di luar daerah dengan asrama yang representatif. Termasuk mendorong perguruan tinggi dalam daerah untuk meninggkat kualitas belajar mengajar untuk menghasilkan alumni alumni terbaik. (edm/habari.id)