HABARI.ID I 60 jamaah tabligh (JT) alumni Ijtima Gowa, Sulawesi Selatan, yang berasal dari wilayah kabupaten Gorontalo, menjalani rapid test yang dilakukan tenaga medis.
Pemeriksaan dengan rapid test yang digelar Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo ini, dipusatkan di Sport Center, Jum’at (10/04/2020).
“Dari wilayah Provinsi Gorontalo memang terdaftar ada 300 orang jamaah tabligh yang ikut kegiatan tersebut. Khusus untuk Kabupaten Gorontalo itu, ada 81 orang …,”
“Sampai hari ini yang kita periksa sebanyak 60 orang maka sisanya yang 21 orang akan kita tracking dan melakukan pemeriksaan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo, Roni Sampir.
Roni menyampaikan, setelah dilakukan pemeriksaan sesuai dengan hasil rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo, mereka diarahkan ke Mess Haji dan akan menjalani isolasi selama 14 hari.
“Hasil rapid test yang sudah kita lakukan, nanti akan di-publish,” kata Roni Sampir.
“Yang jelas, belum ada yang ditemukan positif. Tapi yang lain-lain, nanti akan kita rilis lagi hasilnya,” ungkap Roni sampir saat di wawancarai oleh awak media.
Roni juga berharap keseluruhan jamaah tabligh yang sempat ke Gowa, bisa datang untuk melakukan pemeriksaan. Ini penting guna memastikan apakah mereka sudah terkontaminasi virus corona atau tidak.
Sebagian besar jamaah tablig yang sudah melakukan rapid test, langsung diarahkan ke Mess Haji untuk menjalani isolasi.(dwi/habari.id)