HABARI.ID, DEKOT I Tiga tahun kepemimpinan MATAHARI (Marten Taha-Ryan Kono) di Kota Gorontalo, menurut Ketua DPRD Kota Gorontalo, Hardi Sidiki, terjadi perubahan dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
Tidak terkecuali adalah, dimana Kota Gorontalo berhasil bangkit dari keterpurukan pandemi Covid-19, yang membatasi berbagai aktivitas masyarakat sejak tahun 2020 sampai dengan tahun 2021 kemarin.
“Setelah setahun pasca resmi dilantik sebagai Wali Kota Gorontalo dan Wakil Wali Kota Gorontalo, Marten Taha dan Ryan Kono diperhadapkan dengan berbagai persoalan di Kota Gorontalo ..,”
“Satu diantaranya adalah, banjir dan genangan selama sembilan hari berturut-turut di tengah pandemi Covid-19 ..,”
“Pemerintah Kota Gorontalo terus berupaya memberikan pelayana terbaik, kepada masyarakat korban bencana ..,”
“Bersama DPRD Kota Gorontalo, berjuang untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat korban bencana melalui pengalokasian anggaran,” ujarnya.
Seiring berjalannya waktu, kolaborasi program pun dilakukan eksekutif, legislatif dan Pemerintah Provinsi Gorontalo, untuk melaksanakan pembangunan tanggul yang rusak akibat banjir.
Kata Hardi, pembangunan itu berjalan sukses meski sempat terjadi selisih paham antara eksekutif dan masyarakat, yang terkena dampak pembangunan tanggul.
Kini apa yang diperjuangkan eksekutif dan legislatif, sudah dirasakan masyarakat, dimana eksekutif mulai melakukan pembangunan infrastruktur yang dikawal penuh legislatif.
“Kesuksesan eksekutif berjuang melawan pandemi Covid-19 terus didukung legislatif. Hasilnya, pembangunan infrastruktur pun mulai dilaksanakan, dan aktivitas masyarakat mulai bergeliat ..,”
“DPRD Kota Gorontalo berharap, pada tiga tahun kepemimpinan MATAHARI ini bukan hanya seremonial belaka ..,”
“Akan tetapi menjadi tahun infrastruktur yang memberikan dampak baik terhadap kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
