HABARI.ID, KAMPUS I Setelah sukses dengan program MBKM Pemilu tahun 2024, kini UNG (Universitas Negeri Gorontalo) mengirim sebanyak 170 mahasiswa menjalani program MBKM di wilayah pertambangan.
Hal ini terungkap pada proses pelepasan dan pembekalan peserta program MBKM, yang dihadiri langsung Rektor UNG Prof. Dr. Ir, Eduart Wolok, ST. MT, Selasa (05/03/2024).
Program MBKM UNG yang terintegrasi dengan KKN Destan dan lingkar tambang baik di Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Pohuwato tersebut, Rektor harapkan tidak hanya sebatas seremonial atau menggugurkan kewajiban belaka bagi mahasiswa.
Akan tetapi lebih dari itu, dimana mahasiswa dituntut untuk melakukan pengkajian yang sesuai di lapangan dan berdampak baik.
Bahkan mahasiswa diminta melakukan penelitian atas aktivitas pertambangan baik di Kabupaten Bone Bolango dan Pohuwato.
“Empat bulan menjalani program MBKM ini, jangan hanya menganggap kegiatan ini normatif semata ..,”
“Sebisa mungkin kegiatan ini dilakukan dengan baik dan lakukanlah pengkajian yang sesuai, dan dapat memberikan manfaat ..,”
“Sia-sia rasanya jika PGP (Panin Gold Project) tidak melakukan perekrutan, sia-sia usaha terhadap apa yang sudah di pelajari dan di analisis serta di rumuskan, jka hal tersebut tidak dapat di implementasikan,” ujarnya.
Selain itu Rektor UNG Dua Periode itu sampaikan ada 14 desa menjadi wilayah pelaksanaan MBKM, baik di Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Pohuwato.
“Kegiatan MBKM terintegrasi KKN ini terbagi di dua Wilayah yaitu, KKN Destana Bone Bolango tersebar di satu kecamatan dan empat desa.
Serta KKN Lingkar Tambang Pohuwato yang tersebar di tiga kecamatan dan sepuluh desa,” pungkasnya.(DevMg1/bnk/habari.id).