HABARI.ID, TRENGGALEK I Calon bupati Trenggalek nomor urut 02, Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin) menghadiri Istiqosah di dusun Gebang, Desa Ngadirejo, kecamatan Pogalan, Senin sore (16/11/2020).
Muhawan (50), salah satu tokoh masyarakat mengharapkan, agar Mas Ipin yang berpasangan dengan Cawabup Syah Muhammad Natanagara (Ipin-Syah) terpilih kembali menjadi Bupati dan masyarakat siap mendukung untuk kedua kalinya.
Muhawan mengatakan,warga antusias menyambut kedatangan cabup Mochamad Nur Arifin. sebab, warga masyarakat khususnya Desa Ngadirejo sudah merasakan kepemimpinan Mochamad Nur Arifin sebelumnya.
“Beliau (Mas Ipin) sangat peduli terhadap masyarakat khususnya kaum lansia, sudah banyak kaum lansia yang diperhatikan dan dibantu ,” ucapnya.
Lanjut Muhawan, “Sosok Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin) sudah terbukti berhasil, dan mengemban amanah sebagai wakil bupati sampai menjadi bupati. Dimana masyarakat di Trenggalek merasa nyaman dan terayomi,” katanya.
Sementara itu, Dalam kesempatan tersebut Mas Ipin mengucapkan terimakasih kepada KH. Kolifah Umar Sholeh, KH. Moch. Imam Chambali (mubalig JTV) dan Abah Topan serta seluruh Majelis Istiqosah yang hadir.
“Terima kasih atas do’a dan dukungan dari tokoh Agama, tokoh masyarakat, dan seluruh warga Desa Ngadirejo,” ucap istri Novita Hardini ini.
Nur Arifin menambahkan, kita patut bersyukur dengan demokrasi kita yaitu untuk mengingatkan manusia kalau manusia itu masih membutuhkan satu sama lainnya.
Mas Ipin menyampaikan, jika kehadirannya di tengah-tengah warga tidak punya maksud dan tujuan lain kecuali menyambung tali silaturahmi serta mohon do’a restu atas pencalonannya sebagai calon Bupati Trenggalek periode 2021 – 2024.
“Jika masyarakat Trenggalek masih menghendaki sebagai Bupati, semoga jabatan itu berkah, sebab meski mendapat jabatan sebagai Bupati jika tidak berkah itu percuma dan seandainya tidak jadi Bupati kalau itu membawa keberkahan kami juga ikhlas,” ucapnya.
Nur Arifin mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Trenggalek yang telah memberi kepercayaan untuk menjadi wakil bupati selama tiga tahun dan bupati hampir dua tahun
Nur Arifin juga menyampaikan programnya ketika masih menjabat wakil bupati, seperti apa yang telah diamanatkan oleh para Kyai di Trenggalek yaitu mengurusi masalah kemiskinan.
“Mengurus kemiskinan itu tidaklah mudah, lalu kita punya ide yaitu jika masyarakat miskin Trenggalek yang membutuhkan bantuan bisa ke Posko GERTAK (Gerakan Tengok Bawah Kemiskinan),” terangnya.
Sambung Mas Ipin, Tidak mungkin bupati dan wakil bupati serta dinas sosial bisa melihat semua masyarakat miskin yang ada di Trenggalek tanpa dibantu oleh masyarakat lewat sedekah informasi.(Sar/habari.id)