Sekda Kotamobagu Buka FGD Road Map Pendidikan Tahap II Kotamobagu

oleh -11 Dilihat
oleh
Focus Group Discussion (FGD) tentang Peta Jalan atau Road Map Pendidikan Kotamobagu tahap II.

HABARI.ID,KOTAMOBAGU – Dinas Pendidikan (Disdik) Kotamobagu gelar Focus Group Discussion (FGD) tentang Peta Jalan atau Road Map Pendidikan Kotamobagu tahap II.

Kegiatan dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, digelar di aula kantor Disdik setempat, Rabu (23/10/2024).

banner 468x60

Melalui sambutannya Sofyan menyampaikan, Peta Jalan atau Road Map Pendidikan tersebut sangat penting untuk program pendidikan di Kota Kotamobagu 5 tahun ke depan.

“Peta jalan pendidikan ini sangat penting karena membantu membimbing siswa selama proses pendidikan, karena dapat memahami berbagai konsep dan ide dalam kurikulum,” katanya.

Senada, Kepala Disdik Kotamobagu, Moh. Aljufri Ngandu, mengatakan bahwa pelaksanaan FGD kali ini, merupakan bagian dari tahapan penyusunan Road Map Pendidikan di Kota Kotamobagu.

“Penyusunan Road Map Pendidikan Kotamobagu menjadi langkah strategis untuk memastikan arah dan kebijakan pendidikan di Kotamobagu dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta beradaptasi dengan perkembangan zaman. Olehnya untuk mendapatkan masukan yang komprehensif kami menggelar forum diskusi ini,” ungkap Aljufri.

Adapun sasaran pelaksanaan FGD ini kata Aljufri, diantaranya untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam pengembangan pendidikan di Kotamobagu.

“Selain itu, juga untuk merumuskan strategi, program, dan langkah-langkah implementasi untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kotamobagu,”ungkapnya.

Aljufri menambahkan, Road Map Pendidikan ini akan disempurnakan lagi bila ditemukan masih ada kekurangan.

“Kedepannya kita akan melibatkan lebih banyak lagi stakeholder dalam forum diskusi seperti ini, karena lebih banyak pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses penyusunan maka road map ini akan lebih sempurna lagi,” tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan, sejumlah OPD terkait Pemkot Kotamobagu serta para Kepala Sekolah, Guru dan Staf Pengajar dari berbagai jenjang. (Mira/habari.id)

Baca berita kami lainnya di