HABARI.ID, DEPROV | Polda Gorontalo kembali melakukan pemusnahan minuman keras (Miras) dari berbagai jenis. Kali ini ada sebanyak 29.778 liter jenis cap tikus yang dimusnahkan, sedangkan untuk 3.405 miras bermerek dimusnahkan menggunakan alat berat jenis slender, Jumat (17/11/2023).
Kapolda Gorontalo Irjen Pol Angesta Romano Yoyol menjelaskan bahwa pemusnahan ribuan miras merupakan bentuk transparansi Polri dalam memberantas peredaran barang haram itu di Gorontalo. Menurutnya, minuman beralkohol tidak hanya berasal dari daerah tetangga, sebagian juga dari Gorontalo.
“Meski sudah melakukan pemusnahan berulang kali tapi jumlahnya hampir sama, berarti kami harus lebih tingkatkan lagi operasinya. Sekarang modusnya beda, sekarang menggunakan mobil truck dengan muatan pasir, ada juga menggunakan botol lain tapi isinya cap tikus,” ungkap Irjen Pol Angesta Romano Yoyol.
Terinformasi, penangkapan ribuan liter miras ini merupakan hasil operasi beberapa bulan terakhir, meski sebagian besar hasil selundupan dari provinsi tetangga tapi ada pula cap tikus yang diringkus hasil produksi di Gorontalo.
Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo Hamid Kuna mengaku sangat mengapresiasi dengan program Polda Gorontalo memberantas miras hingga ke akarnya. Politisi Partai Hanura itu bahkan tak segan menyanjung keseriusan Jenderal bintang dua membasmi barang haram tersebut.
“Kita bersyukur Gorontalo ada Kapolda seperti ini yang benar-benar memberantas miras. Kita berusaha mudah-mudahan operasi berikut penangkapan miras tidak sebanyak sekarang, ya berkurang lah,” jelas Hamid Kuna saat menghadiri pemusnahan miras di SPN Polda Gorontalo.
Hamid Kuna menilai jika pemusnahan miras di SPN Polda Gorontalo jauh lebih sedikit ketimbang yang dilakukan di Polres Bone Bolango beberapa bulan lalu. Menurutnya, operasi yang dilaksanakan polri memberantas miras benar-benar efektif.
“Mudah-mudahan ke depan miras ini bisa berkurang terus. Kami pun berharap pemusnahan miras maupun operasi bisa berjalan terus menerus sampai peredaran minuman beralkohol di Gorontalo ini berkurang,” tandasnya. (dik/habari.id)