HABARI.ID, DEKOT I Program infrastruktur khususnya dianggarkan melalui program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional), masih menjadi sorotan Komisi C DPRD Kota Gorontalo.
Hal ini beranjak dari ketidak pastian kapan program PEN itu selesai, dan difungsikan masyarakat Kota Gorontalo.
“Pekerjaan infrastruktur pusat perdagangan dan Jalan Nani Wartabone ini, tidak ada progres yang signifikan ..,”
“Secara teknis, kami minta Kadis PUPR Kota Gorontalo untuk menjawab kapan penyelesaian program kegiatan ini ..,”
“Kami butuh informasi yang mendalam tentang pelaksanaan kegiatan fisik ini ..,”
“sehingga kami bisa menyampaikan kepada masyarakat kapan bisa difungsikan,” tegas Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa.
Kepastian kapan kegiatan konstruksi itu berakhir, belum bisa dijawab Kepala Dinas PUPR Kota Gorontalo.
Demikian kata Herman Haluti, yang juga Aleg Komisi C DPRD Kota Gorontalo bahwa jajarannya akan memberikan waktu sampai Bulan Agustus untuk Dinas PUPR Kota Gorontalo.
“Seperti Kadis PUPR Kota Gorontalo katakan, butuh waktu sampai dengan Bulan Agustus untuk memberikan solusi terbaik atas pelaksanaan kegiatan fisik itu ..,”
“Sebab, jika mengikuti penyampaian Kadis PUPR Kota Gorontalo beberapa bulan lalu untuk menyelesaikan pekerjaan ini di Bulan Juli, tentu sudah tidak dapat dikejar ..,”
“Apalagi sekarang sudah mau masuk pertengahan Bulan Juli. Sehingga, kami memberikan waktu sampai Bulan Agustus akan datang,” pungkasnya.(bnk/habari.id).