HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Program 100 hari kerja Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea dan Wakil Wali Kota Gorontalo Indra Gobel, bukan hanya sampai diatas kertas apalagi omon-omon belaka. Tetapi mulai direalisasikan untuk kepentingan daerah dan masyarakat Kota Gorontalo.
Buktinya, setelah sukses dengan program pengentasan buta huruf Al Quran, kini Wali Kota Gorontalo dan Wakil Wali Kota Gorontalo mulai menargetkan untuk menuntaskan persoalan sampah di Kota Gorontalo.
Hal ini terlihat dari rapat singkat yang berlangsung di pelataran Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo Rabu (05/03/2025), dipimpin langsung Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea.
Rapat yang dihadiri seluruh camat, pejabat instansi terkait termasuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Gorontalo itu, mulai membahas pemetaan titik lokasi penanganan sampah.
Terungkap ada sebanyak 17 titik lokasi penanganan sampah yang siap dilakukan Pemeritah Kota Gorontalo.
Mulai dari kawasan Jalan Sawit, Jalan Jambura, Jalan Jambu, Jalan Lafran Pane, Jalan Lupoyo, Jalan Moh. Yamin IV, Jalan Taman Surya, Jalan Manado.
Kemudian Jalan Rusli Datau I, TP3R Buladu, Konteiner Tamendao, kawasan Jalan AMPI, Terminal 1942 Andalas, Kawasan belakang Kantor Bank Indonesia Perwakilan Gorontalo.
Selanjutnya Bak Sampah SMP Negeri 1, Bak Sampah supermarket Gelael dan Bak Sampah tempat pelelangan ikan.
Gerak cepat dan keseriusan Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea mengatasi sampah di Kota Gorontalo patut diacungi jempol.
Betapa tidak, DLH Kota Gorontalo yang diketahui diperhadapkan dengan julmaharmada angkut sampah yang minim, langsung diadakan Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea.
Tidak tanggung-tanggung sebanyak sembilan unit mobil dum truk langsung diadakan Wali Kota Gorontalo, dengan cara menggunakan jasa pihak ketiga.
“Besok (Kamis.red) langsung action. Tidak ada pakai rute lagi, pokoknya kalau ada sampah angkut selama seharian full. Jika disuatu wilayah ada titik lokasi yang perlu ditangani sampahnya, langsung hubungi mitra kerja kita,” terang Adhan.
Tidak hanya itu saja tambah Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea, khusus kendala BBM atau bahan bakar minyak sudah ditetapkan satu SPBU untuk melayani armada sampah.
“Kita tidak perlu khawatir lagi dengan BBM, karena sudah ada satu SPBU yang menjadi mitra kerja Pemerintah Kota Gorontalo untuk melayani armada pengangkut sampah ..,”
“Saya berharap semua pihak terkait di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo bekerja maksimal. Begitu juga untuk masyarakat, kami harap bisa bekerjasama dengan kami untuk tidak membuang sampah sembarangan,” pungkasnya.(bm/habari.id).
