HABARI.ID I Penanganan dan pelayanan terhadap bayi kembar gizi buruk di Kota Gorontalo, terus dioptimalkan oleh Pemerintah Kota Gorontalo baik melalui Baznas Kota Gorontalo dan Dinas Kesehatan Kota Gorontalo.
Penanganan serius oleh dua lembaga ini kepada bayi kembar gizi buruk tersebut, seperti diungkapkan Lurah Bugis, Nurlaila Abdulsalam, Minggu (28/03/2021).
Ia jelaskan, bayi kembar gizi buruk itu masih berusia sekitar 1,5 bulan, dan telah ditangani serius oleh Dinas Kesehatan Kota Gorontalo.
Pada Minggu (28/03/2021), Baznas Kota Gorontalo menyalurkan berbagai bantuan kepada keluarga dan bayi tersebut.
“Pemerintah Kelurahan Bugis sangat berterima kasih kepada Baznas Kota Gorontalo, yang telah menyalurkan bantuan kepada keluarga dan bayi penderita gizi buruk ..,”
“Semoga bantuan ini bisa meringankan beban keluarga dari bayi, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka,” ujarnya.
Sementara itu, penanganan yang sampai sekarang ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, seperti melakukan kontrol terhadap kondisi bayi kembar tersebut.
“Mereka (unsur dinas), memantau perkembangan bayi tersebut setiap hari, mereka mengantar susu serta makanan khusus untuk bayi kembar ini,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Bazanas Kota Gorontalo, Hi. Marzuki Pakaya jelaskan, bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian Baznas Kota Gorontalo kepada bayi yang menderita gizi buruk.
“Apalagi keluarga dari bayi ini adalah warga yang kurang mampu, sehingga menurut kami sangat penting diberikan perhatian khusus ..,”
“Dan bantuan yang kami salurkan, seperti peralatan rumah tangga, bahan pokok atau sembako, minyak goreng, bahan bangunan serta sejumlah uang tunai ..,”
“Kami beharap, bantuan ini bisa meringankan beban keluarga dari bayi, sehingga bisa memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
