Pemilihan PPIB Kembali Digelar, Penjagub Hamka Beri Apresiasi

oleh
banner 468x60

HABARI.ID | Pelaksanaan pemilihan Putra Putri Islam Berprestasi (PPIB) tingkat Kota Gorontalo ke 7 telah berlangsung, Rabu (08/03/2023). Pembina PPIB Adhan Dambea menilai kegiatan keagamaan itu sebagai salah satu bagian dalam membangun karakter para pelajar.

Kegiatan keagamaan itu pernah digagas oleh Anggota DPRD Provinsi Gorontalo pada tahun 2008 sampai 2017 silam. PPIB pun berlangsung kembali setelah sekitar lima tahun mandek lantaran kurangnya dukungan anggaran, pasalnya menurut Adhan PPIB hanya menggunakan dana pribadi saja.

“PPIB ini sangat penting dalam membangun karakter siswa. Apapun yang kita berikan kepada generasi muda kita, tapi kalau karakter tidak disentuh akan sia-sia. Maka dari itu masalah karakter bisa menentukan masa depan generasi muda,” jelas Adhan Dambea.

Adhan menyadari jika tidak mampu terlibat secara utuh dalam melakukan pembinaan karakter untuk generasi muda di Kota Gorontalo. Namun tanggungjawab terhadap anak-anak muda akan terus ia laksanakan meski dengan kontribusi kecil melalui momen PPIB.

“Kami ingin mengambil bagian walaupun kecil dalam pembinaan karakter karena itu adalah tugas kita semua. Apalagi kegiatan PPIB sudah banyak dirindukan oleh masyarakat khususnya di Kota Gorontalo, tapi memang saya sendiri ada keterbatasan anggaran,” ucap Adhan.

Anggota Komisi I Deprov Gorontalo itu mengungkapkan berlangsungnya PPIB tak lepas dari kebijakan Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer melalui jatah angggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) bagi setiap anggota legislatif, termasuk bagi Mantan Wali Kota Gorontalo itu.

“Untuk saya sendiri ada sekitar Rp1,5 miliar jatah pokir. Hampir seluruhnya saya serahkan untuk kegiatan keagamaan, contohnya Rp500 juta itu saya gunakan ke pembangunan masjid, taman pengajian termasuk PPIB. Sebab kalau saya berikan ke masyarakat dalam bentuk bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) tidak akan cukup malah menimbulkan kecemburuan sosial,” tegas Adhan.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menjelaskan bahwa PPIB merupakan kegiatan produktif dan menimbulkan kaderisasi terhadap anak-anak maupun generasi muda. Ia bahkan sangat mengapresiasi serta mensuport melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo.

“Kegiatan ini pun sebagai satu instrumen yang boleh kita copy paste, tiru menjadi salah satu ajang pemilihan bakal sekaligus pembinaan karakteristik generasi muda di Provinsi Gorontalo. Saya kira PPIB adalah bagian dari pembinaan pembentukan nilai dan karakter,” ungkap Hamka.

Hamka berpesan agar kegiatan keagamaan ini bisa terus digalakkan kolaborasi dan sinergi. Sebab PPIB bisa menjadi role model bagi pemerintah untuk memagari generasi muda, mengajarkan karakteristik, kaderisasi dengan baik sehingga Gorontalo bisa memproduksi anak muda sebagai pemimpin di kemudian hari.

“PPIB juga sebagai ciri khusus yang menggambarkan falsafah adat yang bersendikan sara, sara bersendikan kitabullah. Oleh sebab itu memang dari awal kita harus mendidik anak-anak kita disamping membangun karater leadership yang kuat juga di satu sisi adalah membangun akhlak,” tandasnya. (dik/habari.id)

Baca berita kami lainnya di