HABARI.ID I Penyuntikan vaksin penangkal Covid 19 bagi lansia di Provinsi Gorontalo ditargertkan akan rampung pada Bulan Juli 2021. Karena hingga saat ini cakupan vaksinasi terhadap lansia masih rendah, bahkan baru mencapai 3 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr Yana Yanti Suleman menjelaskan rasa ragu dan keterbatasan informasi akan pentingnya vaksinasi masih menyelimuti sebagian masyarakat, khususnya lansia. Bahkan keluarga dari lansia juga meragukan keamanan vaksin Covid 19.
“Padahal beberapa daerah, baik itu di DKI Jakarta maupun Kalimantan Utara itu cakupan vaksinasi bagi lansia tertinggi, bahkan hampir 100 persen. Dengan demikian kesimpulannya vaksinasi bagi lansia ini aman untuk digunakan,” jelas Yana, Jumat (04/06/2021).
Yana mengungkapkan pihaknya akan membuat strategi baru dalam menyosialisasikan vaksinasi, dengan menggandeng tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk menjadi corong dalam menyuarakan betapa pentingnya khasiat vaksinasi .
“Karena kalau kita tidak mencapai Herd Immunity atau 70 persen dari sasaran bisa jadi sia-sia kegiatan vaksinasi selama ini. Kami optimis, bekerja keras untuk bisa mencapai target di Bulan Juli 2021,” ungkap Yana.
Yana mengatakan, dari lima Kabupaten dan satu Kota di Provinsi Gorontalo capaian vaksinasi bagi lansia tertinggi hanya Kota Gorontalo, sementara yang masih rendah di Kabupaten Pohuwato.
“Olehnya kami berharap lansia tidak ragu terhadap vaksin covid 19 ini. Bahkan hingga saat ini belum ada laporan KIPI (Kejadian Pasca Imunisasi) bagi lansia di Gorontalo. Di daerah lain saja lansianya hampir 100 persen tidak ada masalah,” tandasnya. (sodiq/habari.id)
