Pasang Surut Ekonomi Nelayan di Masa Pandemi

oleh
pandemi
Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Gorontalo Utara, Manda Sunge.
banner 468x60

HABARI.ID I Dari data Dinas Kelautan dan Perikanan Gorontalo Utara dalam kurun waktu setahun terakhir tercatat minat nelayan untuk melaut turun capai 40 persen. Hal itu mengakibatkan produksi ikan tangkapan nelayan pun ikut berkurang 20 persen.

Kondisi itu menurut Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Gorontalo Utara, Manda Sunge dipicu oleh dampak Pandemi Covid-19.

“Yah gerak semua orang itu sejak dua tahun terakhir benar-benar terbatas karena Pandemi, nelayan pun demikian mereka terbatas untuk beraktivitas lebih,” jelas Manda, Kamis (23/09/2021).

Lanjut Manda, tingkat konsumsi masyarakat yang menurut yang menyulitkan nelayan untuk menjual hasil tangkapan mereka.

“Tingkat konsumsi kita turun karena jatuhnya ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19, nelayan merasa susah menjual ikannya,” jelasnya.

Untuk menimalisir dan meningkatkan kembali geliat sektor perikanan tangkap di daerah yang memiliki lebih dari 4.500 jiwa berprofesi nelayan itu, Dinas Kelautan dan Perikanan sejak awal 2021 telah menggenjot berbagai program pemulihan ekonomi nelayan.

“Kita terus bantu lewat program, setidaknya ada 16 jenis pengadaan bantuan yang kita berikan kepada para nelayanan..,”

“Mulai dari bantuan Kapal 11 Unit, bantuan mesin katitin 18 unit, mesin tempel 15 pk 20 unit, mesin diesel 20 pk sebanyak 2 unit,” ungkap Manda.

Tak hanya itu, kata Manda nelayan juga dibantu berbagai kebutuhan dasar melaut seperti gilnet pukat nilon 11unit, Bubu Tangkap Ikan 12 Paket, Cool box Viber 12, dan Lampu Led 14 paket, Mini Purse Seine (red. Pukat) 2 Paket, dan Bagan perahu 1 Unit.

“Selain alat tangkapan kami juga memberikan bantuan Rompong Mini 5 paket, Rumpon 2 Kelompok 2 paket masing-masing kelompok 4 orang,” jelasnya.

Dirinya berharap bantuan-bantuan sepanjang tahun 2021 itu bisa memberikan hasil maksimal dalam meningkatkan produksi tangkapan ikan nelayan Gorontalo Utara.(Wi/Habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan