HABARI.ID I Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi RI Dr. (Hc) Abdul Halim Iskandar, M.Pd didampingi Rektor Universitas Negeri Gorontalo Edwart Wolok, secara resmi mengukuhkan 30 pengurus (Pokja Desa) Kelompok Kerja Desa, Jumat (18/9/2020), bertempat di balroom hotel dumhil, UNG.
Rektor UNG Edwart Wolok menyampaikan, kelompok kerja desa UNG ini sebagai bentuk implementasi dari komitmen UNG dalam rangka untuk mengawal peningkatan dan pengembangan kapasitas desa, organisasi desa yang ada di kawasan Teluk Tomini khususnya di Provinsi Gorontalo.
“Ini bisa dilihat dari dua kegiatan besar Kementerian. Dimana pada tanggal 10 Agustus kita menjadi desa pertama yang jadi pilot projek untuk lounching desa berinovasi yang diresmikan langsung oleh Wakil Presiden RI,” jelas Edwart kepada media
Edwart mengatakan bahwa esok hari 19 September di Desa Banurejo akan melounching desa damai dan berkeadilan. Dan yang menjadi pilot projek kembali yakni desa binaan Universitas Negeri Gorontalo.
“Ini menunjukan bahwa keberadaan kelompok kerja desa UNG bisa memberikan kontribusi positif bagi pengembangan desa-desa di kawasan teluk tomini …,”
“Dan ini masih dalam tahap awal, kita akan terus bergerak maju dengan sinergitas semua pihak dalam kerangka untuk meningkatkan kapasitas desa dalam rangka untuk mengentaskan kemiskinan dikawasan ini,” kata Edwart.
Pengurus Pokja yang dikukuhkan sebanyak 30 orang yang terdiri dari devisi-devisi.
Menurutnya dengan dikukuhkannya anggota Pokja ini agar bisa langsung melakukan kegiatan dengan kebutuhan sesuai dengan yang diinginkan desa-desa yang menjadi keinginan desa binaan UNG.
“Targetnya, dengan keberadaan pokja ini akan bisa menjadi mitra pendamping bagi desa-desa dalam hal terkait dengan efektivitas dan efesiensi pengelolahan anggaran desa, penggunaan anggaran desa dan tata kelolah desa dengan menerapkan sistem informasi berbasis data,” tandasnya.(sodiq/habari.id)