HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Kehadiran Bapak Nelayan Kota Gorontalo itu, dinantikan ribuan masyarakat Senin (09/05/2022) malam, di tengah perayaan lebaran ketupat di Kecamatan Hulonthalangi.
Dia bukan lain adalah DR. H. Marten Taha, SE. M.Ec Dev, Wali Kota Gorontalo Dua Periode yang diberi julukan Bapak Nelayan Kota Gorontalo, oleh Ketua Asosiasi Nelayan Provinsi Gorontalo dan masyarakat.
Sebagai pejabat tertinggi di Pemerintahan Kota Gorontalo serta Eks Ketua Asosiasi Nelayan Provinsi Gorontalo, kehadiran Marten disambut meriah seluruh masyarakat Kecamatan Hulonthalangi.
Ribuan kuliner khas Hulonthalangi, tak hanya menghiasi ramainya lebaran ketupat malam itu. Akan tetapi sengaja disajikan masyarakat setempat, untuk masyarakat lain yang melintasi jalan utama Hulonthalangi.
Tidak terkecuali Marten Taha, sang Bapak Nelayan Kota Gorontalo yang disambut dengan pengalungan bunga serta diarahkan ke tenda utama menikmati kuliner khas Hulonthalangi.
“Terim kasih kami ucapkan kepada Wali Kota Gorontalo, Pak Marten Taha, yang terus mendukung kegiatan masyarakat Kecamatan Hulonthalangi ..,”
“Terima kasih juga kepada Ketua LPM Kota Gorontalo, yang terus mendukung kegiatan pemuda Hulonthalangi serta jajaran TNI/Polri yang terus memastikan keamanan masyarakat di wilayah ini,” ujar Carles Mantu, Ketua Panitia kegiatan.
Ketua Panitia yang akrab disapa Kak Ungke ini jelaskan, sosok Marten Taha sangat berperan penting terhadap masa depan nelayan khususnya di Kota Gorontalo.
Begitu banyak kontribusi yang diberikan Marten Taha, melalui Pemerintah Kota Gorontalo terhadap pemenuhan kebutuhan nelayan di Kota Gorontalo.
Hal tersebut tentu bukan tanpa alasan, karena soso Marten Taha bukan lain adalah eks pejuang nasib nelayan di Provinsi Gorontalo saat Marten masih menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Gorontalo.
“Maka sangat wajar dan tepat, jika kami dari Asosiasi Nelayan Provinsi Gorontalo dan masyarakat menobatkan dan menyebut Pak Marten sebagai Bapak Nelayan Kota Gorontalo,” ungkapnya.
Wali Kota Gorontalo Dua Periode ini menyambut baik dan berterima kasih, atas gelar baru yang diberikan masyarakat nelayan terhadap dirinya.
Ia akui bahwa masa depan nelayan sangat menentukan perkembangan daerah, baik dari segi peningkatan ekonomi serta hasil tangkapan ikan yang bisa menjadi peluang investasi daerah ke daerah lain.
“Bidang perikanan dan kelautan adalah salah satu sektor penentu maju tidaknya daerah ini. Maka dari itu, masa depan nelayan wajib bagi Pemerintah Daerah untuk memperhatikannya ..,”
“Kami mengapresiasi perjuangan yang selama ini dilakukan Asosiasi Nelayan Provinsi Gorontalo, terhadap nasib nelayan di Provinsi Gorontalo,” terangnya.
Kemudian berkaitan dengan pelaksanaan lebaran ketupat di Kecamatan Hulonthalangi, Ia akui memang sempat dihilangkan dua tahun terakhir akibat adanya pemberlakuan baik PSBB dan PPKM dampak dari pandemi Covid-19.
“Kita ketahui bersama, bahwa perayaan lebaran ketupat di Kecamatan Hulonthalangi sempat hilang akibat pemberilakukan pengetatan protokol kesehatan Covid-19 ..,”
“Kini dengan adanya kelonggaran serta tingginya capaian vaksinasi dan berkurangnya perederana Covid-19 di Kota Gorontalo, maka pelaksanaan lembaran ketupat mendapat dukungan dari berbagai unsur ..,”
“Sekarang kita bisa merayakan dengan suka cita, bersilaturahmi dengan masyarakat lain melalui lebaran ketupat ini. Pesan saya, tetap jaga keamanan dan terus berkoordinasi dengan unsur TNI/Polri,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
