HABARI.ID | Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Ismail Alulu berharap Pemerintah Daerah tidak menutup semua tempat wisata di Gorontalo jelang perayaan Nataru (Natal dan Tahun Baru), Senin (13/12/2021).
Menurutnya kondisi Gorontalo saat ini sudah semakin membaik dari penyabaran wabah virus corona, dan para petugas harus tetap memantau di semua lokasi wisata untuk mencegah terjadinya kerumunan yang dapat meningkatkan resiko penularan Covid-19.
“Untuk aturan PPKM level 3 jelang nataru, yang sudah dibatalkan oleh Pemerintah Pusat itu saya sangat setuju, jangan sampai hanya karena kebijakan pembatasan akan mengahalangi kebangkitan ekonomi di sektor pariwisata,” jelas Ismail alulu.
Aleg dari Partai Amanat Naasional (PAN) ini juga tidak menolak jika Pemerintah Pusat memberlakukan pembatasan secara nasional. Karena menurutnya, aturan tersebut hanya perlu ditaati dan diatur saja.
“kita jangan hanya berpedoman pada aturan kemudia seolah-olah tidak mengkondisikan di daerah. Karena Gorontalo berbeda dengan DKI Jakarta. Petugas saja yang kita percayai untuk mengatur protokol kesehatan di tempat wisata,” kata Ismail.
Ia mengungkapkan bahwa di tempat wisata bukan hanya persoalan pengunjung saja yang harus diperhatikan, akan tetapi juga para pedagang maupun UMKM yang sedang memulihkan perekonomian akibat terdampak pandemi Covid-19.
“Kasihan mereka para pedagang, ekonomi Gorotalo sudah terpuruk. Makanya kita bantu mereka jangan sampai dengan adanya aturan justru meghambat usaha-usaha. Silahkan aturan berjalan, tapi usaha juga harus tetap jalan,” tandasnya. (Dik/Habari.id)