HABARI.ID Konferensi Provinsi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Gorontalo menjadi agenda perdana Rifli Katili sejak ia dilantik sebagai Kepala Dinas Kominfo Provinsi Gorontalo, Kamis (19/01/2023) lalu bersama 27 pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (24/01/2023).
Mantan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo itu mengungkapkan bahwa pers harus terus berkoordinasi, bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah. Menurutnya, dengan kolaborasi tersebut akan sangat membantu menjalankan roda pemerintahan di Gorontalo.
“Konfrenprov PWI Gorontalo adalah agenda pertama saya setelah dilantik, dan kami selaku pemerintah sangat mengapresiasi pelaksanan kegiatan ini. Kami juga sangat mendukung dan berharap Gorontalo bisa menjadi tuan rumah Hari Pers Nasional (HPN) selanjutnya,” ungkap Rifli.
Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Edwart Wolok menegaskan peran media atau pers menjadi pilar penting terhadap jalannya demokrasi. Untuk itu ia berpesan agar PWI Gorontalo bisa memperhatikan kesejahteraan wartawan dan hal itu menjadi pekerjaan rumah bagi PWI Gorontalo.
“Kita tidak bisa membayangkan kalau media sudah tak mengambil peran Checks and Balances. Karena bagaimana pun tugas media iyang pealing utama itu memberitakan dan mengabarkan kebenaran tapi tentu kebenaran yang dikabarkan tersebut harus terverifikasi,” jelas Edwart Wolok.
Edwart menjelaskan tingkat kepercayaan publik terhadap media sangat tinggi, untuk itu perlu meningkatkan kepercayaan dengan integritas, baik terhadap media, insan pers maupun pimpinan media melalui uji kopetensi wartawan.
“Membangun trust itu tidak mudah karena itu dibangun dengan integriras. Melalui uji kopetensi inilah yang menentukan bahwa wartawan tersebut bisa mendapatkan kepercayaan atau tidak,” ucapnya. (dik/habari.id)