HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Gerakan untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor, atau akrab disebut Car Free Day (CFD) kembali digelar di Kota Gorontalo.
Menariknya, Car Free Day ini tidak lagi terpusat di sepanjang Jalan Nani Wartabone dan kawasan Taruna Remaja, akan tetapi berlokasi di kawasan Jalan Drs. Achmad Nadjamuddin.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha dalam sambutannya menjelaskan dan menetapkan, bahwa aktivitas olahraga tersebut ditetapkan sementara dilaksanakan sebulan sekali, tepatnya di pekan pertama bulan berjalan.
“Kami tetapkan sementara, Car Free Day di Kota Gorontalo sebulan sekali pada pekan pertama bulan berjalan,” ujar Wali Kota Gorontalo Dua Periode tersebut.
Ia sampaikan, ada banyak dampak positif dari kegiatan Car Free Day ini dan bukan hanya kesehatan masyarakat. Yaitu berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.
“Sebab di tengah aktivitas olahraga ini, masyarakat pelaku UMKM bisa mendagangkan jualan mereka seperti bubur ayam untuk mereka yang berolahraga ..,”
“Namun kami berharap kepada pejual, agar tetap memperhatikan kebersihan kawasan Car Free Day,” ungkap Mantan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo itu.
Kemudian Car Free Day yang digelar setiap hari minggu di awal bulan berjalan, Ia katakan sudah tepat. Karena tepat pada hari liburnya anak sekolah, dan aktivitas kantor.
“Namun seperti kita ketahui bersama, bahwa setiap hari minggu gedung Dulohupa sering digunakan untuk tempat hajatan ..,”
“Nah, kami akan memberikan sebagian ruang bagi mereka, untuk menggunakan jalan,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
