HABARI.ID, OLAHRAGA I Demi mengejar karir di lapangan hijau, Ismet Tahir rela meninggalkan kampung halaman untuk bermain sepak bola di tanah Jawa.
Ismet memang bukan pesepak bola pertama yang memilih meninggalkan tanah kelahirannya demi meniti karir di olahraga yang paling digemari masyarakat dunia ini.
Bakatnya dalam mengolah si kulit bundar ini, sudah tak diragukan lagi. Ini terbukti dengan kiprahnya bersama Persidago F.C selama 4 musim kemarin.
Lebih dari itu, saat merumput bersama tim yang berjuluk Laskar Menara tersebut, Ismet dipercayakan sebagai kapten tim selama satu musim.
Berkat kelihaiannya, kini Ismet telah dipinang oleh klub sepak bola yang kini bertengger di Liga 3, Persikasi Bekasi, pada tanggal 2 September 2021.
Saat diwawancarai, Ismet mengaku bangga bisa merumput di tanah Jawa dan bertekad membawa klub Persikasi masuk pada Liga 2.
“Tak lama lagi Liga 3 akan segera digulirkan. Tentunya ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya dalam melakoni Liga resmi di tanah rantau…,”
“Saya yakin, dengan semangat yang ada, ditopang dengan kemampuan para pemain, akan menghasilkan tiket menuju ke Liga 2,” kata Ismet.
Pun demikian, mantan pemain Persma Manado tahun 2017-2018 itu mengungkapkan, meskipun dirinya kini sudah merumput di pulau Jawa, namun kecintaannya terhadap klub sepak bola Gorontalo tak akan pernah hilang.
“Saya lahir dan besar di Gorontalo, mengenal sepak bola hingga sudah seperti saat ini, membuat saya tidak akan pernah lupa dengan klub yang pernah mengangkat nama saya, terutama untuk IPPOT Tapa sendiri,” tuntasnya. (Dyt/Habari.id)