HABARI.ID I Sekolah Ramah Anak atau SRA, adalah komitmen Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam menjadikan daerah sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA).
Untuk mewujudkan SRA di setiap lembaga pendidikan, bukan hal mudah bagi Pemerintah Kabupaten Gorontalo, apalagi di tengah pandemi Covid-19.
Meski demikian, Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo katakan pada kegiatan deklarasi Sekolah Ramah Anak Selasa (29/06/2021), Ia yakin bisa menjalankan dengan baik program tersebut di tengah pandemi Covid-19.
“Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Gorontalo, sudah sangat mengkhawatirkan. Pemerintah Kabupaten Gorontalo sendiri, tidak hanya diam menanggapi hal itu ..,”
“Sekolah ramah anak, bagi saya bukan hanya sebatas program biasa dalam rangka menyukseskan KLA. Tetapi solusi, untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi perempuan dan anak, agar bisa beraktivitas ..,”
“Covid-19 bukan soal bagi Pemerintah Kabupaten Gorontalo, karena penanganannya terus kami jalankan secara bersinergi. Apalagi, angka partisipasi masyarakat sangat baik dalam penanganan Covid-19,” jelasnya.
Upaya yang akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, untuk mewujudkan Sekolah Ramah Anak ini, melalui pembenahan SDM (Sumber Daya Manusia) di masing-masing lembaga pendidikan.
“Bahkan, pada program ini akan melibatkan unsur dari orang tua siswa. Saya telah meminta untuk dibuatkan tim yang terdiri dari pemerintah, guru dan hingga orang tua, termasuk dalam penanganan Covid-19,” pungkasnya.(ver/habari.id).
