HABARI.ID | Proses pencarian FH (12) yang diduga hanyut terseret arus sungai Bolango masih belum membuahkan hasil. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Gorontalo memperluas area pencarian sampai ke muara sungai, Kamis (26/05/2022).
Alan Hasana, Danru Delta Basarnas Gorontalo menjelaskan sebanyak 9 personil Basarnas telah diterjunkan ke muara sungai, dibantu oleh Polri 5 orang, Indonesia Escorting Ambulance hingga BPBD Provinsi dan Kota Gorontalo.
Pencarian dimulai sejak pagi di seputaran lokasi awal tenggelamnya FH, dan pukul 14:00 WITA. Tim SAR gabungan melakukan penyisiran ke tepian sungai sampai ke muara sungai Bone sampai sore hari.
“Untuk hasil pencarian pada hari kedua ini, sementara masih nihil. Kami akan terus mencari sampai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Basarnas selama satu pekan,” jelas Alan Hasana, Danru Delta Basarnas Gorontalo.
Sebelumnya, FH dikabarkan tenggelam di sungai dan hanyut Bolango saat sedang mandi bersama dua orang temannya, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15:00 WITA, Rabu (25/05/2022).
Namun, tak lama kemudian dua temannya itu lebih dahulu naik ke daratan dan hanya tersisa FH sendiri yang masih berada di dalam sungai. Derasnya arus sungai membuat bocah yang masih duduk di bangku SMP itu kehilangan keseimbangan dan tenggelam. (Dik/Habari.id)