HABARI.ID | Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo menilai Desa Sipayo, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato masih tetap konsisten dalam mempertahankan zona hijau dari penyebaran covid 19. Pasalnya, sejak bencana non alam ini merebak belum ada satupun masyarakat yang terpapar virus corona.
Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Oktohari Dalanggo mengungkapkan, penanganan covid 19 di Desa Sipayo ini bisa cukup ketat, mulai dari penjagaan oleh pemerintah desa, bekerjasama dengan TNI dan Polri dalam mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan.
“Ternyata upaya itu membuahkan hasil, buktinya sampai sekarang masih nol kasus covid 19, dan Desa Sipayo tertap berstatus zona hijau, meski secara umum Kabupaten Pohuwato sudah jadi zona oranye penularan virus corona,” jelas Oktohari saat monitoring optimalisasi posko kampung tangguh dan PPKM Mikro, Kamis (09/09/2021).
Aleg dari Partai Golkar ini berpesan agar masyarakat terus konsisten mengedepankan protokol kesehatan, baik menggenakan masker saat beraktivitas di luar rumah dan mengindari keramaian yang bisa menimbulkan klaster-klaster baru covid 19.
“Saya berharap masyarakat juga dapat mengikuti pelaksanaan vaksinasi, meski Desa Sipayo masih steril dari penyebaran virus corona. Karena capaian vaksinasi masih sangat rendah,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sipayo Kecamatan Paguat Djafar Manoarfa mengatakan bahwa pihak pemerintah desa terus berusaha mengedukasi warganya terkait pencegahan penularan covid 19. Menariknya, hampir setiap saat petugas maupun pemerintah desa menggunakan pengeras suara dalam mengkampanyekan pentingnya penerapan protokol kesehatan itu.
“Memang benar di Desa Sipayo masih nol kasus covid 19, karena masyarakatnya sendiri patuh terharap prokes. Kami juga menyediakan suplemen dan itu kita bagikan kepada lansia, dan warga yang memiliki penyakit bawaan maupun membagikan masker,” tandasnya. (Dik/Habari.id)
