Visi Misi 3 Mahasiswa UNG sebagai Role Model Pemberantasan Narkoba

oleh -85 Dilihat
oleh
Tiga mahasiswa UNG jawara pemilihan Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo Tahun 2025.(f/bnk).

HABARI.ID, KAMPUS I Wajar jika UNG (Universitas Negeri Gorontalo) disebut sebagai perguruan tinggi negeri unggul di Provinsi Gorontalo, karena mampu melahirkan generasi muda berkualitas dan memiliki wawasan intelektual. 

Seperti tiga mahasiswa UNG yang sukses meraih prestasi pada ajang pemilihan Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo tahun 2025, yang di gelar Pemerintah Kota Gorontalo melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Gorontalo. 

Tiga mahasiswa itu diantaranya Dwi Alda Mustapa Ismail, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial UNG peraih juara satu sekaligus terpilih sebagai Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo tahun 2025. 

Memang bukan tanpa alasan kenapa lima juri memilih Dwi Alda Mustapa Ismail sebagai Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo tahun 2025, hal ini tentunya merujuk pada penampilan memukau mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial itu di atas panggung catwalk. 

Bahkan perempuan akrab disapa Alda ini mampu berbahasa Inggris yang baik, saat menyampaikan visi misinya di hadapan juri, pejabat dan tamu undangan. 

 “relezation my vision and mission i want to create a program that calll SIGAP (Socialization, Intervention, Active Generation, and Prevention), I aim to bring innovative learning to schools and communities, strengthen partnerships with leaders, and use digital platforms to inspire young people to take action,” papar Dwi.

Sama halnya dengan Aura Felita Maharani Mopangga, mahasiswa Fakultas Hukum UNG peraih juara dua pemilihan Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo tahun 2025, yang tampil memukau.

Aura yang juga merupakan pemenang ketiga Duta Bahasa Provinsi Gorontalo itu, meliki visi mewujudkan generasi muda yang berani bermimpi besar tanpa narkoba, dan menjadi penerang masa depan bangsa. 

Misinya ada tiga, menginspirasi kesadaran dan keberanian generasi muda untuk berkata tidak pada narkoba, dengan cara yang relevan dan inovatif. Kemudian membangun komunikasi dua arah yang empatik, memberikan ruang aman bagi pengguna narkoba untuk berbicara dan mengakui tantangan mereka. 

Terakhir misinya adalah memanfaatkan teknologi dan kreativitas sebagai kekuatan utama dalam menyebarkan pesan pencegahan narkoba secara luas dan efektif. “Sebab bebas narkoba, hidup bermakna,” singkat Aura.

Juniar Sidiki, mahasiswa Fakultas Hukum UNG peraih juara tiga pemilihan Duta Anti Narkoba Kota Gorontalo 2025 ini memiliki gagasan hebat dalam pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran narkoba di daerah. 

Dimana wanita berperawakan tinggi putih ini memiliki visi misi mewujudkan generasi Gorontalo yang bersih dari narkoba, kuat dalam iman, sadar, berani besatu dan teguh dalam budaya Adati Hula-Hula’a to Sara, Sara Hula-Hula’a to Qur’ani, sebagai benteng moral melawan narkoba dan kekuatan P4GN.

“Sebagai bentuk perwujudan destinasi pariwisata Gorontalo bersih narkoba, dengan pemberdayaan perempuan, ketahanan keluarga, penegakan hukum yang tegas, dan dukungan para pemangku kepentingan Tokoh Agama untuk menjaga citra budaya dan wisata berintegritas,” pungkasnya.(bm/habari.id).

Baca berita kami lainnya di