Temui Pemkot Makassar, Pemprov Gorontalo Matangkan JWS

oleh
Pertemuan tim JWS 2020 Pemprov Gorontalo dengan Pemkot Makassar yang dihadiri Sekda Kota Makassar, Muhammad Anshar, di kantor Wali Kota Makassar, Rabu (29/01/2020).[foto_hms.pmprv]
banner 468x60

HABARI.ID I Untuk terus memantapkan persiapan Touring Jelajah Wisata Sulawesi (JWS) 2020. Pemerintah Provinsi Gorontalo kembali melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Rabu (29/1/2020), di Kantor Walikota Kota Makassar.

Pertemuan tersebut dipimpin Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Rifly Katili dan diterima langsung oleh Sekretaris daerah Kota Makassar Muhammad Anshar.

Dalam pertemuan tersebut, Rifli menyampaikan kembali updating rencana kegiatan JWS yang mengambil titik start di Center Poin of Indonesia, di Makassar.

Untuknya sebagai tuan rumah yang akan dikunjungi, dukungan penuh dari Pemda Makassar sangat dibutuhkan.

“Tadinya kegiatan ini akan mengambil titik start di Roterdam namun sesuai hasil diskusi dipindahkan di Center Poin of Indonesia …,”

“Jadi, inti dari kunjugan kedua kami ke sini, sebagai bentuk koordinasi kembali. Dukungan dari pemerintah setempat serta komunikasi yang intensif bisa terus dibangun sebagai bentuk pemantapan kegiatan,” ungkap Rifly

Sementara itu Sekda Kota Makassar Muhammad Anshar menyambut baik kedatangan tim JWS dari Gorontalo.

Ia mengakui Pemda Makassar mengapresiasi kegiatan yang mengambil Kota Makassar sebagai tuan rumah.

Pihaknya pun akan untuk mengoptimalisasi kegiatan ini, dengan menunjuk Dinas Perhubungan Kota Makassar yang menjadi penanggung jawab kegiatan.

“Koordinasi seperti ini perlu, kita harus saling mendukung. Pemda Makassar akan menyiapkan sarana selama even berlangsung di Makassar seperti panggung, kursi, sound system dan WC mobile. Untuk Videotron kegiatan JWS akan disiarkan di beberapa titik di Makassar,” ungkap Anshar.

Selain Kadis Rifly , turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Kominfo, Kepala Biro Umum dan Perlengkapan serta Badan Penghubung.

JWS rencananya akan dimulai pada tanggal 22 Februari 2020. Rute yang dimulai dari Makassar Sulawesi Selatan itu rencananya akan melewati lima provinsi yakni Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan Sulawesi Utara.(rls/fp/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan