Ketika menghadiri tasyakuran pemanfaatan gedung balai nikah dan manasik haji Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Popayato, Plt. Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) khususnya ASN Kantor Kecamatan Popayato dan ASN KUA Popayato untuk tidak terlibat politik praktis, Rabu, (25/09/2024).
Dikatakannya, saat ini kita menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) baik itu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato. Olehnya, pada kesempatan ini kami mengingatkan ASN untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri, dalam arti ASN harus netral. “Kita jaga netralitas sebagai ASN, jangan sampai kita terjebak di dalam hal-hal yang ikut dalam politik praktis”,terangnya.
Suharsi menjelaskan bahwa salah satu tugas Plt Bupati adalah mengawal proses demokrasi, selain tugas-tugas lainnya yang menjadi tanggungjawabnya sebagai wakil bupati dan juga sebagai Plt Bupati Pohuwato. Untuk proses demokrasi yang sedang berlangsung saat ini mari kita sukseskan.
“Pilihan tentu ada pada nurani masing-masing. Untuk itu kami ingatkan jangan sampai ada yang golput, mari kita sukseskan Pilkada di Pohuwato”,harapnya.
