HABARI.ID, DEKOT I Skorsing rapat badan anggaran atau Banggar DPRD Kota Gorontalo secara resmi dicabut, rapat pun kembali berlangsung alot di Aula Utama DPRD Kota Gorontalo, membahas tentang pergeseran anggaran hasil efisiensi dan program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Adu argumen antara anggota Banggar DPRD Kota Gorontalo dengan pimpinan OPD Kota Gorontalo terus berlangsung, membahas dan mendiskusikan pelaksanaan instruksi Presiden RI mengenai efisiensi anggaran di tubuh anggaran Pemerintah Kota Gorontalo.
Seperti disampaikan dua anggota Banggar DPRD Kota Gorontalo dari Fraksi PDIP baik Hi. Darmawan Duming dan Hi. Ariston Tilameo, atas efisiensi anggaran yang tidak merata pada perencanaan anggaran Pemerintah Kota Gorontalo tahun 2025.
“Kami melihat efisiensi anggaran atau pemotongan anggaran ini tidak merata, ada yang dipotong 50 persen sementara yang lain tidak. Kami minta Kepala Badan Keuangan menjelaskannya,” ucap Darmawan.
“Kami berharap ada penyamaan persepsi dan penjelasan yang detail terhadap efisiensi anggaran ini, yang pemotongannya tidak merata,” tambah Ariston.
Samapai dengan berita ini ditayangkan, rapat badan anggaran DPRD Kota Gorontalo masih berlangsung di Aula Utama DPRD Kota Gorontalo.(bm/habari.id).