HABARI.ID, DINSOS | Dinas Sosial Provinsi Gorontalo terus menangani permasalahan sosial, salah satunya memfasilitasi pemulangan orang terlantar. Sepanjang tahun 2024, tercatat sebanyak enam orang terlantar telah dipulangkan ke daerah asal mereka dengan bantuan dan fasilitasi dari pemerintah.
Pejabat Fungsional Ahli Muda Pekerja Sosial Dinas Sosial Provinsi Gorontalo Yuyun Komendangi menyebutkan bahwa jumlah orang terlantar yang dipulangkan pada tahun ini menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Tahun lalu, ada 13 orang terlantar yang kami pulangkan. Tahun ini jumlahnya lebih sedikit, yakni hanya 6 orang,” jelas Yuyun Komendangi, Kamis (12/12/2024).
Proses pemulangan terakhir dilakukan pada 20 September 2024 lalu, di mana dua orang terlantar yang sebelumnya merupakan pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), dipulangkan ke daerah asal mereka di Gorontalo Utara dan Kabupaten Pohuwato. Sebelumnya, keduanya telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Tombulilato, Kabupaten Bone Bolango.
Yuyun menjelaskan bahwa beberapa orang terlantar yang dipulangkan adalah pekerja migran yang datang ke Gorontalo, meski ada yangmerupakan warga dari kabupaten di provinsi Gorontalo.
“Setelah ditangani oleh Dinas Sosial Kabupaten atau Kota, barulah kami di tingkat provinsi memfasilitasi pemulangan mereka ke daerah asal,” ungkap Yuyun. Proses pemulangan ini dilakukan dengan melibatkan koordinasi lintas wilayah. Dinas Sosial Provinsi Gorontalo bekerja sama dengan Dinas Sosial di daerah tujuan.
“Kami lakukan secara estafet, jadi ada surat pemulangan resmi, dan Dinas Sosial di daerah tujuan akan melanjutkan pemulangan sampai ke tempat tinggal klien tersebut,” tandasnya. (dik/habari.id)