HABARI.ID | Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba membuka forum ekonomi dan bisnis kawasan Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) di pendopo Vila Kencana Bolihutuo, Jum’at (10/2/2022).
Kegiatan yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Boalemo ini bertujuan untuk mengangkat kembali perekonomian di tiga provinsi yang berada pada kawasan Teluk Tomini.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Gorontalo kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada pemerintah Kabupaten Boalemo atas inisiatif melaksanakan kegiatan forum Ekonomi dan bisnis di kawasan Region Sulutenggo sebagai upaya mengangkat kembali perekonomian yang mengalami perlambatan akibat covid-19,”
Sekda Darda menyampaikan bahwa keberadaan Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo pada kawasan Teluk Tomini secara geografis mempunyai peluang ekonomi yang besar. Teluk Tomini mempunyai peran yang besar bagi dunia karena letaknya yang persis berada di jantung segitiga karang dunia dan tepat berada di garis khatulistiwa serta memiliki ekosistem laut yang tertutup.
Selain itu, teluk ini Juga menyimpan sumber daya perikanan yang besar, terumbu karang yang endemik, hamparan mangrove yang luas, serta sumber daya pesisir yang melimpah.
“Tercatat perairan Teluk Tomini sampai perairan laut Serean potensi perikanan tangkapnya mencapai 1.242.526 ton per tahun,” tambah Darda.
Dengan banyaknya potensi di kawasan Teluk Tomini tersebut, Darda berharap forum Ekonomi dan bisnis di kawasan Sulutenggo dapat menghasilkan konsep kerjasama antar daerah yang akhirnya bisa menciptakan multiplier effect yang positif bagi ekonomi di Provinsi Gorontalo serta kedua provinsi tetangga.
“Saya berharap forum ini dapat memberi solusi dan menciptakan sinergitas ekonomi ditiga provinsi yang berada pada kawasan wilayah Teluk Tomini,” pungkasnya.
Forum ekonomi dan bisnis dihadiri oleh sejumlah pemimpin daerah dan perusahaan, di ataranya Direktur Perencanaan, Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa Kementerian Pariwisata dan Ekraf, Bupati Boalemo, Bupati Donggala, Asisten 2 Parimo, Direktur NSLIC, Deputi Kepala Perwakilan Bank IndonesiaIndonesia serta pimpinan OPD Provinsi Gorontalo dan Kabupaten Boalemo. (edm/habari.id)
