HABARI.ID – Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga mengingatkan para kepala desa untuk terkait penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang harus dilakukan secara transparan dan tepat.
“Sehingga tidak ada kades di Kabupaten Pohuwato yang terjerat kasus pidana korupsi. Ada aturannya semua, jangan sampai ada yang terjaring hukum karena penyalahgunaan DD dan ADD. Banyak kasus terjadi penggunaan DD/ADD tidak disertai laporan pertanggungjawaban yang benar,” ujar Saipul, dalam kegiatan orientasi dasar bagi Kepala Desa oleh Dinas PMD Pohuwato, yang berlangsung di Ruang Pola, pada Rabu (21/09/2022).
Saipul juga mencontohkan seperti dugaan kasus yang terjadi Buntulia Barat dan Bumbulan misalnya, soal pengelolaan keuangan dan pembangunan desa memiliki peranan yang sangat penting dan strategis untuk keberhasilan program pembangunan desa.
“Ada beberapa penekanan dalam rangka menjalankan roda dan tugas pemerintahan desa bertangungjawab dalam tata kelola keuangan administrasi pemerintahan desa. Jadi Ini harus perlu untuk ditekankan kembali,” jelas Saipul.
“BPKP juga telah melakukan pengawalan terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan dan pembangunan di Kabupaten Pohuwato termasuk didalamnya menyangkut keuangan desa,” imbuhnya.
Terakhir, Saipul menekankan para kepala desa yang harus berfikir lebih matang dan berhati-hati dalam mengambil kebijakan, yang berkaitan dengan sistem pengelolaan keuangan dan pembangunan desa.
“Segala peringatan dari Inspektorat maupun Dinas PMD, harus diterima dan dilaksanakan. Sehingga, APBDes bisa terlaksana sesuai prinsip transparansi dan akuntabilitas,” imbuhnya. (Mg/habari.id)
