Cerdas Cermat RG 2024 Ditutup: Rachmat Gobel Bagi-Bagi Hadiah untuk Peserta, Dewan Juri sampai Guru Pendamping

oleh -3 Dilihat
oleh
Istimewa.

HABARI.ID I Ajang cerdas cermat Rise of Gorontalo tahun 2024 di ikuti puluhan siswa SD di Provinsi Gorontalo di Damhil Hotel Gorontalo selama tiga hari, resmi di tutup Kamis (21/11/2024).

Menariknya, Rachmat Gobel yang juga Anggota DPR RI serta sposor utama pada ajang cerdas cermat RG 2024 yang di gelar Yayasan Pemberi Cahaya Negeri itu, memberi hadiah baik untuk pemenang lomba, peserta, dewan juri sampai guru pendamping.

banner 468x60

“Jadi bukan hanya pemenang lomba yang kami berikan hadiah, tetapi semua peserta lomba cerdas cermat ini. Sebagai bentuk motivasi kepada siswa-siswi, untuk terus giat belajar dan berprestasi. Untuk tiga dewan juri masing-masing saya beri hadiah kulkas, karena sudah memandu lomba ini dengan baik. Semua guru-guru pendamping yang banyaknya ada 36 orang, saya beri hadiah uang Rp 1 juta. Karena sudah mendidik siswa-siswi ini, sampai mereka bisa tampil maksimal pada lomba ini. Kenapa saya bagi-bagi hadia begini, karena saya sangat bahagia, karena semangat mereka yang begitu besar,” ujar Rachmat Gobel dalam sambutannya.

Sedikit bercerita, Rachmat Gobel katakan ada hal yang mendorong dirinya harus menggelar lomba atau kegiatan cerdas cermat tersebut, untuk meningkatkan kecerdasan siswa SD di Provinsi Gorontalo.

“Hal yang mendorong saya menggelar kegiatan ini, berawal saat saya berkunjung di salah satu daerah di Provinsi Gorontalo, dan bertemu dengan lima anak kecil masih duduk di bangku SD. Saat itu saya membuat kuis dengan mereka dengan pertanyaan 5 X 5, siapa yang benar saya berikan hadiah. Sayang, seorang anak duduk di bangku kelas 6 SD tidak mampu menjawab soal itu, yang bisa menjawab anak duduk di kelas 3 SD. Dari kejadian itu, saya pun mulai berpikir untuk bagaimana menggelar sebuah kegiatan yang bisa memicu kecerdasan siswa SD di Provinsi Gorontalo, sampai menggelar kegiatan ini,” jelasnya.

Niat tulus Rachmat Gobel untuk membangun pendidikan di Provinsi Gorontalo mulai dari jenjang pendidikan paling bawah, memang sudah terbukti. Bukan hanya sukses menggelar berbagai event untuk siswa-siswi di Provinsi Gorontalo, tetapi mampu membangun lembaga pendidikan berkualitas baik untuk anak usia dini.

“Mereka ini sudah seperti cucu-cucu saya, dan saya sangat senang serta bahagia bisa melihat mereka begitu aktif dalam berbagai kegiatan. Saya memang memiliki niat besar untuk membangun pendidikan di Provinsi Gorontalo mulai dari jenjang paling bawah sampai atas, saat ini sudah sekitar empat tahun Paud yang saya bangun berjalan dengan baik. Anak-anak di lembaga ini mendapatkan pendidikan empat bahasa yakni bahasa Arab, Inggris, Gorontalo dan Indonesia,” pungkasnya.(bm/habari.id).

Baca berita kami lainnya di