HABARI.ID, DPRD BONEBOL I Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Bone Bolango, Paris Djali meminta kepada PT. SMS sebagai pengelola proyek cekdam yang berada di sungai Bone, desa Bulontala kecamatan Suwawa Selatan agar dapat merapikan sisa-sisa bahan material saat proyek mencapai 100 persen.
Diketahui, proyek Nasional yang bersumber dari APBN dengan nilai Rp. 44 Miliar tersebut kini sudah mencapai 92 persen dan paling lambat akan selesai pada bulan Desember nanti.
“Untuk itu kami berharap kepada PT. SMS, apabila pekerjaan ini telah tuntas 100 persen, diharapkan untuk tidak meninggalkan sisa-sisa material agar tidak terbengkalai,” kata Paris, Kamis (18/11/2021).
Ini dikatakan Paris karena melihat banyak pekerjaan-pekerjaan yang telah selesai namun masih terdapat sisa-sisa bahan material yang tidak dirapikan, sehingganya terbengkalai dan hal ini bisa menimbulkan persepsi-persepsi yang buruk bagi masyarakat.
Lebih lanjut, aleg dari partai besutan Surya Paloh ini meminta kepada perusahaan agar dapat memasang papan peringatan disekitar irigasi agar warga tidak melakukan aktivitas di sekitarnya.
“Karena dengan adanya irigasi tersebut, air sudah tertampung kurang lebih 1 meter sehingganya hal ini berbahaya bagi masyarakat yang beraktivitas disekitar cekdam tersebut. terutama anak-anak,” tambahnya lagi.
Pun demikian, Paris mengatakan dirinya sangat mengapresiasi kinerja dari PT. SMS karena melaksanakan proses pengerjaan cekdam sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
“Saya sangat mengapresiasi proses pengerjaan cekdam yang kini hampir selesai. Kami yakin pekerjaan ini tidak akan tersendat-sendat, dan akan selesai sesuai dengan target yang diberikan,” tuntasnya (Dyt/Habari.id).
