HABARI.ID, GORONTALO – Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo melalui Forikan (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan), kembali melaksanakan sosialisasi program Fish for Baby. Program ini merupakan program baru dari DKP di tahun 2019. Sasaran utamanya untuk mencegah stunting.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Forikan Provinsi Gorontalo Idah Syahidah pada pelaksanaan sosialisasi Fish For Baby yang dilaksanakan bersamaan dengan sosialisasi bantuan bahan pangan perikanan sekaligus penyerahan bantuan kepada ibu-ibu hamil dan menyusui, untuk masyarakat di Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo, Senin, (22/7/2019).
“Stunting bisa kita cegah dengan merubah pola konsumsi ibu-ibu hamil dan menyusui untuk beralih menkonsumsi ikan sebagai pemenuh gizi dan protein,” kata Idah.
Idah pun menjelaskan di gorontalo sendiri produksi ikannya melimpah, akan jadi sangat memprihatinkan jika ada anak gorontalo malah kurang gizi. Sejak merdeka tahun 1942, sebelum Indonesia merdeka harusnya sebagai bukti bahwa gorontalo dari dulu dikenal dengan masyarakat yang cerdas.
“Bukti konkritnya ibu ibu sekalian harus tahu yah, di kancah nasional saja banyak tokoh tokoh Gorontalo ada HB Yassin, Ario Katili, BJ.Habibie, Rusli Habibie, Rahmat Gobel, mereka semua orang orang pintar dan terkenal.
Sehingganya, saya mengajak kepada kita semua, mari mengubah mindset tentang bagaimana cara mengasuh anak dengan benar,” tambahnya.
Mantan Ketua TPKK Gorontalo Utara ini pun berharap melalui progam fish for baby ini, bisa membuka kembali daya ingat ibu ibu untuk mengasuh anak dengan benar agar stunting di Gorontalo khususnya di Kecamatan Tabongo bisa ditekan.
Sebelum di Kabupaten Gorontalo, sosialisasi ini sudah berlangsung di Kabupaten Bone Bolango. Selanjutnya kegiatan dan sosialisasi ini dipastikan akan berlangsung diseluruh Kabupaten/Kota lainnya.
Pada kesempatan itu pula ibu ibu yang hadir diberikan bantuan berupa ikan segar masing-masing 2 kilo, vitamin, serta susu untuk balita.(Echin/HumasPemprov/Habari.id)