HABARI.ID | Kamar Dagang Dan Industri (Kadin) Provinsi Gorontalo turut membantu pemerintah dalam untuk meningkatkan Herd Immunity atau kekebalan komunal dari Covid-19, dengan menyediakan layanan vaksinasi bagi pelaku UMKM di Gorontalo, Senin (11/10/2021).
Dari data yang dimiliki oleh Kadin, ada sebanyak 94 ribu UMKM Gorontalo yang akan menjadi sasaran penerima vaksin. Baik di Kabupaten dan Kota Gorontalo. Ketua Kadin Provinsi Gorontalo, Muhalim Litty, menjelaskan alasan mengapa pelaku UMKM harus menjadi prioritas. Menurutnya, sampai saat ini banyak UMKM yang belum menerima vaksin Covid-19 tersebut.
“Memang hari ini kami baru memulai vaksinasi, sebenarnya kami memperoleh bantuan 10 ribu dosis vaksin Covid-19 dari Kadin Indonesia yang diperuntukan bagi UMKM, karena vaksin tersebut belum sampai maka sekarang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo,” ujar Muhalim.
Tidak hanya itu, dalam waktu dekat ini pihak Kadin Provinsi Gorontalo bakal menerima dua unit mobil vaksinasi Covid-19 yang segera beroperasi, dan mendapat 10 ribu dosis vaksin dari Kadin Indonesia.
“Menurut informasi mobil tersebut masih dalam persiapan di Jakarta, karena itu harus di design secara khusus. Jika mobil itu tiba maka kami langsung melakukan kegiatan vaksinasi secara road show ke Kabupaten dan Kota Gorontalo untuk percepatan vaksinasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, menyambut baik Kadin yang peduli terhadap kebutuhan pemerintah saat ini. Menurutnya, apa yang dilakukan Kadin sebagai ikhtiar dalam memutus penyebaran wabah virus corona.
“Saya atas nama Pemerintah Provinsi Gorontalo sangat mengapresiasi kepada pengurus Kadin, karena hingga saat ini mereka terus konsen membantu pemerintah dan masyarakat, terutama di bidang kesehatan, pendidikan dan juga UMKM,” jelas Idris.
Dari pantauan Habari.id di Sekretariat Kadin Provinsi Gorontalo, peserta vaksinasi tidak hanya turut di hadiri oleh UMKM saja, tetapi juga masyarakat umum hingga siswa.
Harsyik Burhan Habie, seorang siswa di SMA Negeri 1 Kota Gorontalo mengaku gembira dengan layanan vaksinasi tersebut. Ia menjalani penyuntikan vaksin Covid-19 agar bisa mengikuti sekolah tatap muka kembali.
“Kebetulan lokasi vaksin ini dekat dari rumah saya, dan syarat untuk masuk sekolah harus divaksin lebih dulu, makannya saya ikut vaksin saja. Ini baru vaksin pertama kali, dan tidak ada efek sama sekali yang saya rasakan,” ucap remaja asal Kelurahan Heledulaa, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo itu. (Dik/Habari.id)