HABARI.ID I Pembangunan Infrastruktur menjadi program utama yang terus dipacu oleh pemerintah kabupaten Gorontalo. Kabupaten Gorontalo setidaknya telah membukukan 9,7 persen dari persentasi keseluruhan kelayakan jalan perkabupaten yang ada di wilayah provinsi Gorontalo.
Pada tahun 2016, hampir 77 persen jalan di kabupaten di provinsi Gorontalo telah masuk kategori mantap. Kabupaten Gorontalo saat itu sekurangnya telah membangun lebih dari 58 km jalan akses.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gorontalo, Zulkifli Pomalingo mengungkapkan, kurang lebih 4 tahun kepemimpinan Nelson Pomalingo, lebih dari ribuan meter jalan telah dikerjakan dan puluhan jembatan telah dibangun.
“Hingga tahun 2019 tercatat sudah 138,72 km jalan telah di buka dan di aspal dalam 4 tahun terakhir,” ungkap Zulkifli Pomalingo saat ditemui.
Pembangunan jalan aspal bukan hanya di sekitar wilayah kota Limboto, tapi hingga ke pelosok desa. Seperti kemudahan akses jalan di kawasan Dulamayo Utara dan sekitarnya.
Selain pengaspalan, pembangunan jalan rabat beton juga buat demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang berada di kawasan perbukitan dan daerah yang sulit diakses dengan alat berat.
“Pada awal pemerintahan, tepatnya tahun 2016, Bupati telah menaruh perhatian lebih terhadap infrastruktur di wilayah pedesaan. Jalan di berbagai wilayah di kabupaten Gorontalo terus digenjot pembangunannya,” ungkap Zulkifli.
Kabupaten Gorontalo yang dilalui tiga Daerah Aliran Sungai (DAS) di provinsi Gorontalo, dan 12 sub DAS, maka pembangunan jembatan juga dianggap penting. Tercatat ada 33 buah jembatan telah dibangun yang sebagian besarnya sudah dimanfaatkan.
“Kita juga telah membangun jembatan, dimana kami telah membangun 7 buah jembatan pada tahun 2018 dan 26 buah pada tahun 2019 …,”
“Salah satu Jembatan yang terakhir kita bangun dan telah diresmikan adalah jembatan Ombulotango di Kecamatan Tolangohula,” tutup Zulkifli.(dwi/habari.id)
