HABARI.ID, DEKOT I Komisi B DPRD Kota Gorontalo turut mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Gorontalo, dalam menjamin ketersediaan stok sembako menjelang Nataru atau Natal dan Tahun Baru.
Akan tetapi menurut Ketua Komisi B DPRD Kota Gorontalo, Herman Haluti, untuk menjamin ketersediaan stok sembako di Kota Gorontalo, jangan hanya sampai pada pelaksanaan inspeksi mendadak atau sidak.
“Upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Gorontalo menjamin ketersediaan stok sembako di Kota Gorontalo melalui sidak, kami apresiasi ..,”
“Tetapi, kita ketahui bersama bahwa dewasa ini masih banyak oknum pedagang dan distributor nakal, yang sering menimbun sembako dan memainkan harga bahan pokok pada momen hari-hari besar keagamaan ..,”
“Maka dari itu, kami dari Komisi B DPRD Kota Gorontalo menegaskan, sidak ini jangan hanya menjadi seremonial belaka, tetapi harus diperkuat dengan investigasi,” tegasnya.
Ia jelaskan lagi, memang benar proses pengawasan terhadap ketersediaan stok bahan pokok dan harga bahan pokok di pasaran melibatkan semua unsur terkait termasuk satgas pangan.
Nah, yang menjadi pertanyaan Komisi B DPRD Kota Gorontalo, apakah upaya tersebut bisa menjadi jaminan tidak ada lagi distributor dan pedagang nakal beraksi pada momen sehari sebelum natal dan tahun baru.
“Pengawasan secara berkala kalau hanya sampai dikata koordinasi dan kunjungan lapangan, itu tidak menjamin tidak ada aksi dari oknum pedagang dan distributor nakal ..,”
“Sekali lagi, harus ada tim khusus untuk investigasi di lapangan, guna memastikan apakah oknum pedagang dan distributor nakal ada atau tidak, bukan menjamin ketersediaan stok bahan pokok, tetapi oknum pelakunya. Kenapa demikian, karena sebagaimana besar upaya kita, pasti masih ada cela bagi oknum-oknum nakal ini untuk beraksi,” pungkasnya.(bm/habari.id).