HABARI.ID, GORONTALO – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Erwin Ismail, tampil sebagai salah satu pembicara pada Forum Gorontalo Youth Summit 2025 dengan mengusung tema besar ‘Refleksi Menuju Energi Baru Indonesia 2045: Menyongsong 100 Tahun Gorontalo (1942–2042)’.
Pada agenda yang diprakarsai The Gorontalo Institute dalam rangka peringatan 97 tahun Sumpah Pemuda tersebut, Erwin Ismail menyampaikan gagasan tentang ‘Politik Kolaboratif, Kepemimpinan Baru, dan Financial Platform Daerah’.
Dalam paparannya, ia menekankan, pentingnya perubahan paradigma dalam kepemimpinan serta peran generasi muda dalam membangun politik yang lebih kolaboratif, terbuka, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Gorontalo itu menjelaskan, pola kepemimpinan lama yang berorientasi pada ‘power and control’ harus bergeser menjadi kepemimpinan baru berbasis ‘trust and collaboration’. Ia menilai, hanya dengan membangun kepercayaan dan kolaborasi lintas generasi, Indonesia bisa melahirkan energi baru menuju 2045.

“Kekuasaan itu tidak akan diberikan oleh yang tua kepada yang muda. Semua harus direbut dan dipaksa dalam setiap kesempatan pemilu,” jelasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya literasi finansial dan digital bagi generasi muda. Menurutnya, di era disrupsi saat ini, kemampuan memahami financial platform dan memanfaatkan teknologi digital menjadi fondasi penting bagi pemimpin masa depan.
“Siapa yang menguasai digital, dialah yang menguasai kemungkinan masa depan, Kita harus mampu mengelola keuangan dan data dengan transparansi, karena di situlah kekuatan baru politik akan lahir,” tuturnya.
Putra sulung Gubernur Gorontalo itu, mengingatkan, tentang bahaya polarisasi sosial dan politik identitas, yang dapat menggerus solidaritas anak muda. Ia mengajak generasi muda untuk membangun politik kolaboratif yang berpihak pada masa depan bersama, bukan pada kepentingan sesaat.
Politisi muda itu, membeberkan, atas kiprahnya sejak Pileg 2014 hingga Pileg dan Pilgub 2024, ia menegaskan, regenerasi politik adalah keniscayaan. Baginya, forum seperti Gorontalo Youth Summit 2025 menjadi momentum strategis untuk memperkuat kesadaran kepemimpinan dan menumbuhkan arah baru politik anak muda dari Gorontalo untuk Indonesia.
“Kita tidak hanya bicara perubahan, tapi juga menyiapkan generasi penerus yang punya visi, integritas, dan kemampuan memimpin bangsa di era baru. Saya Erwin Ismail, saya cinta Gorontalo,” tutupnya.(fp/habari.id)







