HABARI.ID, KABGOR | Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo dipercaya mengikuti pendidikan Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) angkatan I di Singapura. Program itu adalah kerjasama antara Lemhanas RI dengan Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) dan Nasional University of Singapore (NUS) yang berlangsung hingga tanggal 17 November mendatang.
Nelson Pomalingo menjelaskan melalui forum itu, seluruh peserta menerima materi dari mantan Diplomat Singapura Kishore Mahbubani tentang Tren Geopolitik Global dan Regional serta implikasi terhadap Indonesia. Selain itu materi soal makro ekonomi global pendorong perubahan Asean dari Danny Quah selaku Profesor Ekonomi Li Ka Shing di sekolah kebijakan publik lee kuan yew, Universitas Nasional Singapura.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat, saya sangat mengapresiasi Lemhanas RI yang telah mempercayakan amanah ini. Program KPPD memberikan wawasan keilmuan tentang geopolitik Indonesia sebagai komunitas dunia global,” ungkapnya, Senin (30/10/2023).
Menurutnya, momen ini menjadi pengalaman berharga bisa mengikuti KPPD. Ia menegaskan pengetahuan yang diperoleh dapat dimanifestasikan ke dalam ranah kebijakan yang konkrit bagi masa depan untuk Gorontalo. Sebab, Gorontalo baru 20 menjadi provinsi dan masih membutuhkan rancangan kebijakan yang strategis dan kompetitif secara nasional dan global.
“Selama mengikuti Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD), bisa memaksimalkan ilmu yang diajarkan dan bisa bermanfaat, serta bisa diterapkan untuk masyarakat Gorontalo nantinya,” tandasnya. (dik/habari.id)