HABARI.ID, SEKAYU, MUBA – Menyongsong Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Bupati Muba H M Toha Tohet SH menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Muba untuk mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Jumat (15/8/2025) berlangsung di Ruang Rapat DPRD Muba.
Hadir Ketua DPRD Afitni Junaidi Gumay SE., didampingi para Wakil Ketua DPRD Muba, para anggota DPRD, Forkopimda, asisten, staf ahli, dan kepala OPD.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menekankan sejumlah hal krusial yang menjadi prioritas kebijakan pemerintah di tahun 2025. Salah satunya adalah pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mewujudkan pembangunan yang merata, berkeadilan, dan berkelanjutan.
Ia mengingatkan bahwa tantangan global semakin kompleks, mulai dari perubahan iklim, ketegangan geopolitik, hingga dinamika ekonomi yang memengaruhi seluruh aspek kehidupan bangsa.
“Bersama-sama, kita harus memperkuat ketahanan nasional melalui kebijakan yang berpihak pada rakyat. Pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan adalah kunci untuk menjawab tantangan yang ada. Kita harus bekerja keras membangun infrastruktur, menciptakan lapangan kerja, serta menjaga stabilitas sosial dan ekonomi,” tegas Presiden.
Presiden juga menyoroti pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Ia menegaskan bahwa kualitas sumber daya manusia menjadi pondasi utama mewujudkan Indonesia yang lebih maju, dengan sektor pendidikan sebagai fokus utama untuk menyiapkan generasi penerus bangsa yang siap bersaing secara global.
Selain itu, Presiden memaparkan capaian strategis pemerintah, di antaranya efisiensi anggaran hingga Rp300 triliun, peningkatan investasi nasional, dan keberhasilan program makan bergizi gratis yang telah menjangkau lebih dari 20 juta anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Di sektor pangan, capaian produksi beras 4 juta ton menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah, sekaligus upaya memutus ketergantungan impor.
Pidato kenegaraan ini juga memuat ajakan persatuan dan kerja sama lintas suku, agama, ras, dan golongan. “Hanya dengan persatuan dan kerja sama yang solid, kita dapat menghadapi tantangan global dan mewujudkan Indonesia yang lebih kuat dan mandiri,” imbuhnya.
Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa demokrasi Pancasila harus menjadi jalan bersama untuk kepentingan rakyat, sementara Ketua MPR RI Ahmad Muzani menekankan kemandirian pangan, ketahanan energi, dan penguatan UMKM sebagai arah pembangunan.
Sementara itu, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menekankan arah pembangunan pada kemandirian pangan, ketahanan energi, dan penguatan UMKM.
Ia juga memuji program makan bergizi gratis, sekolah rakyat, dan koperasi merah putih sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah pada rakyat kecil. Muzani menegaskan posisi Indonesia yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina dan menyerukan perdamaian global melalui diplomasi.
Bupati Muba H M Toha Tohet menyambut positif pesan Presiden. “Arah pembangunan yang disampaikan Presiden Prabowo adalah petunjuk arah atau pedoman (Kompas) penting bagi daerah. Muba siap bersinergi untuk mendukung program nasional, terutama dalam hal kemandirian pangan, pemerataan pendidikan, dan pelayanan publik,” tandasnya.(Ln/habari.id)