HABARI.ID, GORONTALO – Berkah Ramadan turut dirasakan narapidana Muslim di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gorontalo. Dari total warga binaan sekitar 500 lebih, sebanyak 75 persen narapidana Muslim dipastikan mendapatkan remisi lebaran tahun ini.
Kepala Lapas Kelas IIA Gorontalo Asih Widodo, ketika ditemui Sabtu (11/05/2019), mengungkapkan, warga binaan yang akan mendapatkan remisi tersebut adalah mereka sudah memenuhi syarat, selain beragama Islam, juga memiliki catatan baik.
“Kami upayakan semua napi Muslim yang diusulkan, bisa mendapatkan remisi Lebaran,” ujar Asih.
Proses pengusulan ke Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Gorontalo, sejak jauh hari sudah dilakukan pihak Lapas Kelas IIA Gorontalo. Pengusulan remisi ini baru akan diketahui hasilnya, ketika memasuki pertengahan Ramadan atau dekat Lebaran Idul Fitri.
“Mohon maaf, yang dikecualikan dalam pengusulan remisi ini, adalah tahanan serta narapidana yang bukan Muslim. Pemberian remisi ini, pula membantu pihak Lapas dalam mengurangi kapasitas,” ungkap Asih.
Membantu petugas lapas mengarahkan pengunjung warga binaan, serta melakukan aktivitas pertanian dan peternakan, menjadi pertimbangan dalam pemberian remisi.
“Sampai dengan hari ke tujuh Ramadan, aktivitas warga binaan terus berjalan baik, mereka juga berpuasa,” tutur Asih.(4bink/habari.id)
